AYU IRLIANTI, 101011111 (2014) EVALUASI PENERAPAN BEHAVIOR BASED SAFETY (BBS) MENGGUNAKAN BEHAVIORAL SAFETY MATURITY MATRIX DAN THE DO IT PROCESS (Studi di Lapindo Brantas, Inc.). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (344kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Berdasarkan hasil penelitian, 80-85% penyebab kecelakaan yang terjadi ialah karena perilaku tidak aman. Perilaku tidak aman ini dapat diturunkan frekuensinya salah satu caranya dengan penerapan Behavior Based Safety. Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi penerapan Behavior Based Safety (BBS). Penelitian yang dilakukan merupakan jenis observasional dengan rancangan penelitian cross sectional. Penelitian ini terdiri dari evaluasi penerapan BBS yang ada di Lapindo Brantas, Inc. berdasarkan The DO IT Process, melihat pemenuhan kriteria penerapan BBS, dan mengukur level kematangan penerapan BBS yang ada. Serta terdapat analisis perilaku aman berdasarkan model perilaku ABC dengan menggunakan kuesioner dan observasi perilaku terhadap 7 tenaga kerja bagian Maintanance. Kuesioner dibagikan kepada responden untuk mengetahui penilaian tenaga kerja terhadap penerapan BBS, pengetahuan dan sikap tenaga kerja terhadap perilaku aman dan keselamatan dan kesehatan kerja serta persepsi tenaga kerja terhadap adanya training dan komitmen manajemen serta pemberian reward dan punishment sebagai konsekuensi perilaku aman. Observasi dilakukan untuk mengetahui perilaku aman yang dilakukan oleh tenaga kerja. Berdasarkan The DO IT Process, BBS di Lapindo Brantas, Inc. masih mencapai tahap observasi namun melewatkan tahap Define. Kriteria BBS belum semua terpenuhi dan level kematangan BBS yang ada masih mencapai level 2. Hasil analisis kuesioner menunjukkan bahwa, pengetahuan dan sikap tenaga kerja terhadap perilaku aman sudah baik dan tenaga kerja juga menilai training dan komitmen manajemen yang diberikan juga sudah baik dalam memicu perilaku aman serta merasa termotivasi dengan adanya reward dan punishment. Penerapan BBS yang ada di Lapindo Brantas, Inc. masih belum sempurna dan perilaku aman tenaga kerja merupakan hasil dari adanya antecedent internal dan eksternal serta adanya aturan reward dan punishment yang jelas dari perusahaan. Diharapkan Lapindo Brantas, Inc. segera melakukan tahap Define dan selalu melakukan perbaikan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC. KK. FKM. 48-14 Irl e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | HUMAN BEHAVIOR | ||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) > T55-T55.3 Industrial safety. Industrial accident prevention | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Prihastuti | ||||||
Date Deposited: | 15 Sep 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 10 Aug 2016 05:09 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23763 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |