DIAN TAMARA JOANITA (2015) ESTIMASI USIA PADA GIGI PREMOLAR DUA RAHANG BAWAH DENGAN PENGAMATAN RADIOGRAFIK PANORAMIK DAN PERIAPIKAL MENGGUNAKAN METODE TOOTH CORONAL INDEX. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (482kB) |
|
Text
2. ABSTRAK .pdf Download (312kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI .pdf Download (494kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI .pdf Download (494kB) |
|
Text
4. BAB 1.pdf Download (316kB) |
|
Text
5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (571kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (277kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (365kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (342kB) | Request a copy |
|
Text
9. BAB 6.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (312kB) | Request a copy |
|
Text
10. BAB 7.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (260kB) | Request a copy |
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (322kB) |
|
Text
12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (702kB) | Request a copy |
Abstract
Pendahuluan: Metode Tooth Coronal Index merupakan metode estimasi usia pada gigi posterior rahang bawah dengan menggunakan formula matematis. Metode ini didasarkan antara hubungan usia kronologis dan ukuran pulpa. Ukuran pulpa menunjukkan jumlah pembentukan dentin sekunder sehingga hal ini dapat digunakan sebagai parameter penentuan usia. Gambaran radiografik yang dapat digunakan untuk menunjang metode TCI adalah radiografik panoramik dan radiografik periapikal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil antara radiografik panoramik dan periapikal dalam penentuan usia menggunakan metode TCI. Metode: Mengukur gigi premolar dua rahang bawah melalui gambaran radiografik panoramik dan periapikal. Bagian pertama yang diukur adalah tinggi mahkota dimana diukur dari garis cemento enamel junction sampai ke ujung cusp mahkota tertinggi secara vertikal (coronal height - CH). Bagian kedua yang diukur adalah tinggi koronal pulpa dimana diukur dari garis cemento enamel junction sampai ke ujung tanduk pulpa secara vertikal (coronal pulp cavity height - CPCH). Tinggi mahkota dan tinggi koronal pulpa diukur menggunakan kaliper digital dengan ketelitian 0,01 mm. Kemudian, nilai estimasi usia dimasukkan ke sebuah rumus TCI = CPCH x 100 / CH. Hasil pengukuran akan dibandingkan antara radiografik panoramik dan periapikal. Hasil: Ada perbedaan hasil radiografik panoramik dan periapikal dalam penentuan usia menggunakan metode TCI. Kesimpulan: Hasil penelitian membuktikan gambaran radiografik periapikal memiliki nilai selisih usia kronologis dengan usia biologis yang lebih kecil yaitu 2,26 tahun dibandingkan hasil gambaran radiografik panoramik yang memiliki nilai selisih usia kronologis dengan usia biologis yaitu 14,59.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK KG. 137/16 Joa e | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Estimasi usia, gigi premolar, radiografik panoramik, radiografik periapikal, TCI. | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry | |||||||||
Divisions: | 02. Fakultas Kedokteran Gigi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | |||||||||
Date Deposited: | 07 Apr 2016 04:58 | |||||||||
Last Modified: | 05 Jun 2020 03:32 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23771 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |