ARDHYA WAHYU HANDAYANI, 100531893
(2007)
EFEKTIVITAS PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DALAM MENURUNKAN KADAR BOD, COD DAN TOTAL COLIFORM DI RSUD Dr. R KOESMA KABUPATEN TUBAN.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Rumah sakit sebagai sarana pemberi pelayanan kesehatan tentunya menghasilkan limbah cair rumah sakit dari kegiatan yang dilakukannya dan harus diolah agar tidak mencemari lingkungan serta dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui parameter BOD, COD dan Total Coliform limbah cair rumah sakit RSUD Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban yang dibuang ke badan air/sungai dengan cara membandingkan kualitas effluent limbah cair khususnya parameter BOD, COD dan Total Coliformn terhadap baku mutu limbah cair bagi kegiatan rumah sakit menurut Keputusan Gubernur KDH. Tk. I Jawa Timur No. 61 Tahun 1999.
Penelitian ini mengganakan rancang bangun observasional dan menurut waktunya termasuk penelitian cross — sectional. Besar sampel penelitian ini sebanyak 30 sampel yang diambil dari 15 sampel air limbah sebelum diolah dan 15 sampel air limbah sesudah diolah di IPAL RSUD Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban.
Hasil penelitian menunjukkan hasil rata — rata untuk kadar BOD sebelum pengolahan adalah sebesar 54,77 mg/l dan sesudah diolah adalah sebesar 18,37 mg/l atau mengalami penurunan sebesar 66,46%. Untuk hasil rata — rata kadar COD sebelum pengolahan adalah sebesar 206,65 mg/1 dan sesudah diolah adalah sebesar 60,30 mg/l atau mengalami penurunan sebesar 70,82% dan untuk hasil rata — rata Total Coliform sebelum pengolahan adalah sebesar 16733,33 MPN/ml dan sesudah diolah adalah sebesar 1906,67 MPN/ml atau mengalami penurunan sebesar 88,60%. Sedangkan standar baku mutu limbah cair bagi kegiatan rumah sakit untuk parameter BOD kadar maksimum yang diijinkan adalah 30 mg/l, untuk COD kadar maksimum yang diijinkan adalah 80 mg/1 dan untuk Total Coliform kadar maksimum yang diijinkan adalah 4000 MPN/ml, sehingga parameter BOD, COD dan Total Coliform limbah cair rumah sakit RSUD Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban telah memenuhi syarat limbah cair bagi kegiatan rumah sakit menurut Keputusan Gubemur KDH Tk. I Jawa Timur No.61 Tahun 1999. Uji statistik yang digunakan adalah uji t untuk 2 sampel berpasangan, untuk mengetahui perbedaan kadar BOD, COD dan Total Coliform sebelum dan sesudah proses pengolahan. Dari hasil uji statistik yang dilakukan diperoleh hasil bahwa terdapat perbedaan yang bermakna antara kadar BOD, COD dan Total Coliform sebelum dan sesudah proses pengolahan.
Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang bermakna nilai parameter BOD, COD dan Total Coliform limbah cair rumah sakit RSUD Dr. R. Koesma Kabupaten Tuban sebelum dan sesudah pengolahan. Sedangkan untuk efektivitas BOD sebesar 66,46% belum efektif karena < dari efektivitas alat yaitu 90%, untuk efektivitas COD sebesar 70,82% Juga belum efckctif karena < dari efektivitas alat yaitu 84% dan untuk efektivitas bahan desinfektan Total Coliform sebesar 88,60% sudah efektif karena > dari efektivitas bahan desinfektan yaitu 85%. Disarankan agar memperhatikan pengolahan pada tahap awal, memberi oksigen, hindari kenaikan lumpur dan pemeriksaan terhadap peralatan sehingga efektivtas pengolahan bisa lebih ditingkatkan.
Actions (login required)
 |
View Item |
