YULIANA, 100411424 (2008) PERBEDAAN BEBERAPA MASALAH YANG TIMBUL ANTARA WANITA YANG KAWIN MUDA DENGAN WANITA YANG KAWIN DI USIA IDEAL. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2009-yuliana-10034-fkm990-k.pdf Download (422kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2009-yuliana-9503-fkm99_08.pdf Restricted to Registered users only Download (808kB) | Request a copy |
Abstract
Perkawinan wanita usia muda di Kabupaten Pasuruan tergolong tinggi. Oleh karena itu, harus segera diturunkan agar tidak menghambat tujuan pembangunan. Kawin muda memiliki dampak negatif yang lebih besar dari dampak positifnya bila dibandingkan dengan kawin di usia ideal. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan perbedaan masalah kelahiran anak pertama, masalah sosial ekonomi, dan masalah perceraian antara wanita yang kawin muda dengan wanita yang kawin di usia ideal. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Wanita yang kawin muda dan wanita yang kawin ideal dari Januari 2005 sampai dengan Desember 2006 yang masih bertempat tinggal di Desa Kedung Ringin Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan digunakan sebagai sampel penelitian ini. Sampel diperoleh dengan cara simple random sampling. Jumlah sampel sebanyak 58 responden dengan rincian 29 wanita yang kawin muda dan 29 wanita yang kawin ideal. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara melalui kuesioner dan dianalisis secara statistika menggunakan uji Chi-square dan Wilcoxon Mann Whitney dengan α = 0,05. Dari hasil uji statistik diperoleh tidak ada percedaan lahir matt (p=1,000), neonatal risiko tinggi (p=1,000), kematian bayi kurang dari 1 tahun (p=1,000), tingkat pendidikan (p=0,860), peker aan (p=0,169), tingkat pengeluaran (p=0,347), tempat tinggal (p=0,860), dan perceraian (p=0,611) antara wanita yang kawin muda dengan wanita yang kawin di usia ideal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tidak adanya perbedaan masalah kelahiran anak pertama, masalah sosial ekonomi, dan masalah perceraian antara wanita yang kawin muds dengan wanita yang kawin di usia ideal. Saran yang diberikan peneliti adalah perlu diadakannya penelitian lebih lanjut dengan usia perkawinan yang lebih lama (>3 tahun) dan menambahkan variabel masalah kependudukan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 99/08 Yul p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | MARRIED WOMEN | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Fariddio Caesar | ||||||
Date Deposited: | 08 May 2009 12:00 | ||||||
Last Modified: | 28 Oct 2016 18:04 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23992 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |