Bryan Harkita, 080810360 (2013) Perancangan Sistem Pendukung Keputusan Dalam Pemilihan Subkontraktor Pada Pelelangan Proyek PT. Nusa Raya Cipta Surabaya Menggunakan Metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-harkitabry-23707-7.ABSTRAK.pdf Download (197kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 24574.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

PT. Nusa Raya Cipta sebagai salah satu perusahaan kontraktor unggul Indonesia turut berperan serta dalam pembangunan bangsa. Dengan jumlah permintaan proyek yang semakin tiggi, maka dibutuhkan manajemen sistem yang lebih baik. Oleh karena itu skripsi ini merancang sebuah sistem pendukung keputusan yang bertujuan untuk membantu PT Nusa Raya Cipta Surabaya dalam memilih subkontraktor agar sesuai dengan kebutuhan proyek dengan metode Fuzzy Analytical Hierarchy Process (Fuzzy AHP). Fuzzy AHP merupakan pengembangan dari metode Analytical Hierarchy Process (AHP) dengan mengintegrasikan AHP dengan himpunan Fuzzy. Metode ini mampu menganalisis suatu penilaian subjektif , menangkap suatu nilai kesamaran dan menguraikan masalah dalam bentuk hirarki untuk kemudian akan dianalisis setiap levelnya. Untuk memilih subkontraktor, sistem pendukung keputusan ini didasarkan pada penilaian user ahli yang terdiri dari Kepala Bagian Estimate, Kepala Proyek dan Kepala Bagian Logistik terhadap kriteria pemilihan yaitu kualitas pekerjaan, kualitas tim dan kemampuan finansial masing – masing subkontraktor. Tahap pertama sistem ini adalah memasukkan daftar nama subkontraktor yang melakukan penawaran kerja dalam database sistem. Setelah itu user ahli akan memasukkan nilai tingkat kepentingan antar kriteria dan performance masing – masing subkontraktor kedalam sistem. Sistem kemudian melakukan analisis terhadap tingkat kepentingan kiteria kemudain dilanjutkan dengan analisis terhadap performance alternatif subkontraktor. Penilaian tersebut mewakili setiap level hierarki yang dianalisis menggunakan metode Fuzzy AHP. Setelah itu sistem akan mengintegrasikannya sehingga didapatkan suatu nilai akhir dari proses perhitungan Fuzzy AHP. Pada tahapan akhir, sistem menampilkan saran berupa ranking nama subkontraktor beserta dengan nilai bobotnya. Saran yang dihasilkan oleh sistem pendukung keputusan pemilihan subkontraktor ini, bukanlah suatu keputusan yang mutlak untuk para user ahli. Namun sistem pendukung keputusan hanya digunakan untuk mendukung dan memudahkan user ahli dalam mengambil keputusan pada proses memilih subkontraktor.

Actions (login required)

View Item