Alan Andriawan, 080810482 (2013) Pengembangan Spektrofotometri Menggunakan Fiber Coupler Untuk Mendeteksi Ion Kadmium dalam Ai. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-andriawana-23732-6.ABSTRAK.pdf Download (235kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2013-andriawana-23732-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Air sering tercemar oleh komponen-komponen anorganik antara lain berbagai logam berat yang berbahaya. Salah satu jenis logam berat yang berbahaya adalah Kadmium (Cd). Batas maksimum konsentrasi kadmium dalam air sekitar 5μg/lt (setara dengan 0,005 ppm). Diperlukan metode yang tepat dan teliti dalam menentukan keberadaan Kadmium di dalam air. Metode pengujian kualitas air menggunakan metode spektrofotometri serat optis telah berhasil dikembangkan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bahwa fiber coupler dapat digunakan untuk mendeteksi ion kadmium dalam air dalam jumlah volume yang kecil dan menentukan resolusi dan rentang konsentrasi dalam satuan ppm yang dapat dideteksi. Pengambilan data dilakukan dengan melewatkan berkas laser hijau (green laser) melalui fiber coupler menuju sampel kemudian dipantulkan kembali menuju fiber coupler untuk dideteksi detektor. Semakin besar konsentrasi ion kadmium yang terdapat pada sampel, maka tegangan yang dihasilkan akan semakin kecil. Hal ini disebabkan karena adanya serapan oleh ion kadmium. Hasil penelitian ini diperoleh data berupa tegangan (mV) sebagai fungsi dari konsentrasi (ppm) dengan persaman V=1.795C+3.025 dan nilai R2=0.984 untuk rentang 0.1-1 ppm .

Actions (login required)

View Item