FADILLA FIRDA, 040610165
(2012)
PENGARUH KUALITAS KEHIDUPAN KERJA TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL PADA KARYAWAN SEKSI KEUANGAN PT. KERETA API (PERSERO) DAOP 8 SURABAYA.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
udah menjadi kewajiban bagi perusahaan untuk memperhatikan
kehidupan dalam kondisi pekerjaan karyawan. Penciptaan kualitas kehidupan
kerja (
quality of work life
) sangat diperlukan untuk membentuk komitmen
organisasional karyawan. Program kualitas kehidupan kerja yang baik bagi
karyawan dapat ditunjukkan melalui pengembangan karyawan, partisipasi,
kompensasi, supervisi, dan lingkungan kerja. Komitmen organisasional sangat
diperlukan karena di era globalisasi perusahaan harus mampu mempertahankan
karyawan terbaik mereka untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan.
Penelitian ini dilakukan pada Seksi Keuangan PT. Kereta Api (Persero)
Daop 8 Surabaya, yang menyadari betapa pentingnya kualitas kehidupan kerja
untuk komitmen organisasi sehingga karyawan akan merasakan ikut memiliki
perusahaan dan akan mencurahkan segala daya dan kemampuannya untuk
perusahaan. Penelitian ini dilakukan terhadap 30 orang dengan teknik analisis
yang digunakan adalah regresi linier berganda. Berdasarkan hasil pengujian
regresi linier berganda dengan menggunakan SPSS versi 13.0 diperoleh
persamaan regresi sebagai berikut :
Y = 1,217 + 0,240 X
1
+ 0,002 X
2
+ 0,265 X
3
+ 0,013 X
4
+ 0,268 X
5
+ e
Hasil pengujian menggunakan uji F hitung sebesar 19,061 dengan
tingkat signifikansi 0.000 (p < 0.05) berarti ada pengaruh secara bersama-sama
kualitas kehidupan kerja yang terdiri dari kesesuaian dalam pengembangan
karyawan, partisipasi, kompensasi, supervisi, dan lingkungan kerja terhadap
komitmen organisasional karyawan seksi keuangan PT. Kereta Api (Persero)
Daop 8 Surabaya.
Koefisien determinasi berganda (R
2
) sebesar 0,799 yang berarti secara
bersama-sama 79,99% perubahan variabel komitmen organisasional
disebabkan oleh kualitas kehidupan kerja yang terdiri dari Pengembangan
Karyawan (X
1
), Partisipasi (X
2
), Kompensasi (X
3
), Supervisi (X
4
), dan
Lingkungan Kerja (X
5
). Sedangkan sisanya yaitu 21,01% disebabkan oleh
variabel lain yang tidak masuk dalam model. Dan dari hasil nilai beta (β)
sebesar 0,351 dapat diperoleh temuan bahwa kompensasi merupakan variabel
yang dominan mempengaruhi komitmen organisasional karyawan seks
i
keuangan PT. Kereta Api (Persero) Daop 8 Surabaya.
Actions (login required)
|
View Item |