Rachmaditya Indraprayudha, 080513304 (2012) PENGARUH JENIS PATI PADA PENINGKATAN RESISTANSI KOROSI PADUAN AA6061 DALAM MEDIA LARUTAN GARAM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (199kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-indraprayu-18765-mpf5111.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh jenis pati pada peningkatan resistansi korosi paduan AA6061 dalam media larutan garam. Dilakukan uji laju korosi dalam media larutan garam 1 M dengan variasi penambahan inhibitor jenis pati (pati kentang, ketan dan jagung) dan konsentrasi sebesar 1000 ppm, 2000 ppm, 3000 ppm dan 4000 ppm. Pengujian dilakukan dengan mencampurkan larutan garam 1 M dengan masing-masing jenis pati dan konsentrasinya, kemudian sampel AA6061 dicelupkan selama 24 jam. Sehingga dengan metode gravimetri (berat hilang) untuk menentukan nilai laju korosi dari AA6061. Berdasarkan hasil uji laju korosi diperoleh bahwa nilai laju korosi terkecil pada jenis pati kentang pada konsentrasi 4000 ppm sebesar 5,99665 ± 0,33476 mpy dengan efisiensi inhibisi sebesar 93,4078 %. Sedangkan nilai laju korosi tanpa penambahan inhibitor sebesar 90,96574 ± 1,16548 mpy. Hasil uji SEM/EDS menunjuukan bahwa dengan adanya penambahan inhibitor mengakibatkan berkurangnya presentase O, Na dan Cl. Selain itu, hasil uji mikroskop optik menunjukkan bahwa semakin besar kadar pati yang terkandung maka semakin merata permukaan AA6061 dan semakin besar konsentrasi inhibitor ditambahkan maka semakin merata permukaan AA6061. Hal ini yang mengakibatkan semakin kecil nilai laju korosi pada AA6061 jika dibandingkan dalam media tanpa penambahan inhibitor.

Actions (login required)

View Item