Ayu Kholifah, 080915106 (2013) Pemurnian Parsial dan Uji Stabilitas Enzim Kitinase dan β–1,3-Glukanase dari Cairan Digestive Achatina fulica. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-kholifahay-27356-3.abstr-k.pdf Download (599kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) MPK.47-13 Kho p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Enzim kitinase dan β – 1,3 – glukanase dalam cairan digestive Achatina fulica banyak dimanfaatkan sebagai pengobatan alternatif dan sebagai anti jamur. Oleh karena itu dilakukan penelitian tentang enzim kitinase dan β – 1,3 – glukanase pada cairan digestive Achatina fulica. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan fraksi ammonium sulfat yang menunjukkan aktivitas enzim kitinase dan β-1,3-glukanase tertinggi dan unit aktivitas dan aktivitas spesifik enzim kitinase dan β-1,3-glukanase dari ekstrak cairan digestive gland Achatina fulica sebelum dan sesudah pemurnian dengan metode fraksinasi ammonium sulfat. Selain itu juga menguji stabilitas enzim kitinase dan β-1,3-glukanase terhadap proses pembekuan dan pengaruh suhu penyimpanan. Kedua enzim ini dimurnikan parsial dengan optimasi presipitasi pada kadar ammonium sulfat 40%, 50%, 60%, 70%, 80%, dan didapat fraksi ammonium sulfat yang digunakan adalah ammonium sulfat berfraksi 50-80%. Proses selanjutnya adalah fraksinasi ammonium sulfat untuk mendapatkan persen kemurnian. Selain itu juga menguji stabilitas kedua enzim terhadap suhu penyimpanan dan pengaruh proses pembekuan. Dari hasil uji stabilitas, penyimpanan enzim kitinase dan β – 1,3 – glukanase dibekukan mendadak dengan pembekuan mendadak dry es dan etanol yang selanjutnya di freeze dry dan disimpan pada suhu 2-4oC.

Actions (login required)

View Item