EKA PRATIWI HADIYANI, 080916002 (2013) RANCANG BANGUN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PEMILIHAN ANGGOTA TERBAIK AIESEC SURABAYA DENGAN MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYES. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-hadiyaniek-29068-6.abstr-k.pdf Download (299kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 25167-.pdf Restricted to Registered users only Download (959kB) | Request a copy

Abstract

Proses pemilihan anggota terbaik merupakan bentuk penting pengapresiasian hasil kerja anggota AIESEC Surabaya yang dilakukan dengan cara berupa diskusi yang menghasilkan keputusan berdasarkan asumsi personal yang tinggi tingkat subyektivitasnya. Untuk mengatasi hal ini, dibuat suatu sistem pendukung keputusan yang mampu menjawab permasalahan subyektivitas pemilihan anggota terbaik tersebut. Dalam membuat sistem pendukung keputusan pemilihan anggota terbaik ini digunakan metode klasifikasi Naïve Bayes. Dimana metode Naïve Bayes adalah suatu pendekatan probabilitas untuk menghasilkan pengklasifikasi dimana digabungkannya probabilitas prior dengan probabilitas posterior untuk menentukan kemungkinan klasifikasi bagi suatu obyek. Pada skripsi ini, Performance Appraisal (PA) and Competency Assessment Tools (CAT) dianalisis lebih dalam untuk merancang dan membangun sistem pendukung keputusan pemilihan anggota terbaik dengan menerapkan metode klasifikasi Naïve Bayes. Kriteria untuk pemilihan anggota terbaik yang digunakan pada sistem pendukung keputusan ini adalah skor PA, skor CAT, Team Management Skill, Communication Skill, Marketing Skill, dan Project Management Skill, dan hasil klasifikasi sistem adalah kelas anggota terbaik dan kelas bukan anggota terbaik. Tahapan yang digunakan untuk merancang dan membangun sistem pendukung keputusan pemilihan anggota terbaik adalah pendefinisian variabel dan kelas klasifikasi, penghitungan probabilitas prior, penghitungan probabilitas posterior, dan pemaksimalan hasil penghitungan probabilitas prior dan probabilitas posterior. Pengujian klasifikasi anggota terbaik menghasilkan akurasi sistem sebesar 82.1% untuk penghitungan metode Naïve Bayes, hal tersebut dikarenakan ketergantungan sistem pada kualitas data training yang digunakan. Pada akhirnya sistem ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan pemilihan anggota terbaik pada AIESEC Surabaya.

Actions (login required)

View Item