YHETI BASYAROH, 080212602 (2007) PENGARUH VARIASI ARUS LISTRIK DAN KONSENTRASI LARUTAN ELEKTROLIT TERHADAP TEBAL LAPISAN TEMBAGA PADA BAJA ST 400 DENGAN ELEKTROPLATING. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (Abstrak) gdlhub-gdl-s1-2008-basyarohyh-6989-mpf13_0-k.pdf Download (369kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) 25873.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui pengaruh variasi arus listrik dan konsentrasi larutan elektrolit terhadap tebal lapisan tembaga pads baja ST 400 dengan metode elektroplating. Proses elektroplating dilakukan dengan menggunakan larutan elektrolit jenis "CyanideBath", yaitu larutan sianida yang terdiri dari tembaga sianida (CuCN), sodium sianida (NaCN) dan natrium carbonat (Na2CO3), dengan konsentrasi larutan elektrolit 0,5 M; 0.,8 M dan 1,1 M. Elektroplating dilakukan dengan variasi arus IA, 2A dan 3A pada tegangan 12 Volt, temperatur 500 C selama 15 menit. Sampel kemudian diuji ketebalannya dengan menggunakan thickness minitest dan uji laju korosi dengan menggunakan metode massa hilang. Hasil uji menunjukkan arus dan konsentrasi larutan elektrolit berpengaruh pads tebal lapisan tembaga. Semakin besar arus dan semakin tinggi konsentrasi larutan elektrolit yang digunakan maka semakin tebal lapisan tembaga yang dihasilkan. Ketebalan lapisan tembaga berpengaruh tehadap laju korosi. Semakin tebal lapisan tembaga yang dihasilkan maka laju korosi yang terjadi semakin kecil. Arus dan konsentrasi larutan elektrolit optimum untuk lapisan tembaga yang resisten terhadap korosi diperoleh pada anus 3A dan konsentrasi 1,1 M dengan nilai ketebalan 7,0392 1um serta laju korosinya 12,51767 mg/dm2hari.

Actions (login required)

View Item