AYU GITA LESTARI (2013) PENGARUH SUBSTITUSI BUNGKIL KEDELAI DENGAN DISTILLERS DRIED GRAINS AND SOLUBLES (DDGS) TERHADAP KANDUNGAN PROTEIN, BETN DAN SERAT KASAR DALAM DAGING IKAN NILA MERAH (Oreochromis niloticus). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (abstrak)
gdlhub-gdl-s1-2013-lestariayu-28370-3.ringk-n.pdf Download (86kB) | Preview |
|
Text (fulltext)
fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Budidaya perikanan di Indonesia saat ini semakin berkembang, terutama budidaya ikan air tawar. Salah satu komoditas perikanan air tawar yang memiliki produksi cukup tinggi adalah ikan Nila merah (Oreochromis niloticus). Untuk memperoleh produksi ikan Nila merah yang optimal dalam pengembangan usaha budidaya maka nutrisi dan formulasi bahan pakan untuk pemeliharaannya harus diperhatikan. Beberapa alternatif bahan pakan yang dapat dimanfaatkan dalam penyusunan pakan dengan sumber protein nabati salah satunya adalah DDGS (Distillers Dried Grains and Solubles). Hasil analisis berdasarkan bahan kering bebas air DDGS mengandung protein kasar 31,92%, lemak kasar 19,09%, serat kasar 11,57%, BETN 30,65% dan Energi 3593,43 Kkal/kg (ULPKP Unair, 2012). Penggunaan DDGS diharapkan mampu memenuhi kebutuhan nutrisi ikan Nila merah dengan harga yang lebih murah dari bungkil kedelai. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada para pembaca dan pembudidaya untuk mengetahui penggunaan DDGS sebagai substitusi bahan pakan bungkil kedelai pada formulasi pembuatan pakan dan mengetahui pengaruh perbedaan takaran DDGS yang digunakan dalam pakan terhadap kandungan protein kasar, serat kasar, dan BETN pada daging ikan Nila merah (O.niloticus). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan empat ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah kontrol DDGS 0%, Bungkil Kedelai 45%, dari total ransum (P1), DDGS 9%, Bungkil Kedelai 36%, dari total ransum (P2), DDGS 18 %, Bungkil Kedelai 27%, dari total ransum (P3), DDGS 27%, Bungkil Kedelai 18%, dari total ransum (P4), DDGS 36 %, Bungkil Kedelai 9%, dari total ransum (P5), dengan masing-masing ulangan 4 kali. Parameter yang diamati adalah kandungan protein kasar, BETN, dan serat kasar dalam daging ikan Nila merah (O.niloticus) setelah diberi pakan uji. Data tentang kandungan protein kasar, BETN, dan serat kasar yang diperoleh dari penelitian ini dianalisis menggunakan Analisis Varian untuk mengetahui pengaruh perlakuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subsitusi penggunaan DDGS 0%, 9%, 18%, 27%, dan 36% tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap kandungan protein kasar, BETN, dan serat kasar dalam daging ikan Nila merah (O.niloticus). Namun dalam perhitungan harga bahan pakan menunjukkan bahwa perlakuan P1 dengan perhitungan harga formulasi bahan pakan tertinggi yaitu Rp 9.595,- sedangkan perlakuan P5 perhitungan harga formulasi bahan pakan terendah yaitu Rp 7.363,- sehingga dapat meningkatkan efisiensi harga pakan apabila perlakuan P5 digunakan dalam budidaya ikan Nila merah (O.niloticus).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PK BP. 14/13 Les p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | FISHES - FEEDING AND FEEDS | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling | ||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | ||||||
Date Deposited: | 26 Nov 2013 12:00 | ||||||
Last Modified: | 08 Sep 2016 10:05 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/26203 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |