ADITYA AYU PERMATA ASRI, 060810128P (2013) ISOLASI PROTEIN SPORA Myxobolus PADA NODUL INSANG IKAN KOI (Cyprinus carpio) DENGAN METODE ELEKTROFORESIS (SDS-PAGE). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (199kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (968kB) | Request a copy

Abstract

Myxobolus merupakan parasit yang sering dijumpai menjadi penyebab penyakit pada ikan koi. Parasit ini mampu menurunkan produksi ikan koi (Cyprinus carpio) di Indonesia terutama pada benih dan dapat menyebabkan kematian lebih dari 90% dari populasi ikan yang terinfeksi. Cara yang paling efektif dalam pengobatan penyakit ini masih belum ditemukan. Ikan yang terinfeksi Myxobolus pada insang terdapat bintil-bintil berwarna putih kemerahan. Jika bintil ini pecah maka spora yang berada di dalamnya akan menyebar ke perairan.Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi profil protein spora Myxobolus berdasarkan berat molekulnya dengan metode SDS-PAGE. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan untuk kemudian dilakukan penelitian lanjutan dalam pengembangan bahan vaksin sebagai alternatif pencegahan terhadap serangan parasit Myxobolus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui profil protein spora Myxobolus yang diisolasi dari nodul insang ikan koi dengan metode SDS-PAGE. Metode dari penelitian ini adalah metode survei, yaitu memberi gambaran mengenai profil protein dari spora Myxobolus berdasarkan berat molekul. Beberapa langkah yang dilakukan meliputi persiapan sampel spora Myxobolus, isolasi protein spora Myxobolus, kemudian analisa dengan metode elektroforesis (SDS-PAGE). Analisa data hasil penelitian dilakukan secara deskriptif dengan menyajikan gambar, grafik dan naratif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa protein spora Myxobolus dapat dikarakterisasi dengan metode elektroforesis SDS-PAGE dan diperoleh dua pita (band) protein dengan berat molekul 70,22 kDa dan 22,83 kDa. Namun, pita protein yang dihasilkan cenderung samar karena konsentrasi yang dihasilkan belum memenuhi standar yang dianjurkan.

Actions (login required)

View Item