AGRIYASARI, 1410110475
(2006)
HUBUNGAN ANTARA LOCUS OF CONTROL DENGAN STRATEGI COPING PADA REMAJA AKHIR DI PANTI ASUHAN PANCASILA YAYASAN SPMAA LAMONGAN.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara locus of control dengan strategi coping pada remaja akhir di panti asuhan Pancasila yayasan SPMAA Lamongan, yaitu remaja akhir dengan locus of control tertentu, cenderung menggunakan strategi coping tertentu dalam menghadapi masalah.
Populasi penelitian adalah remaja akhir yang tinggal dan diasuh di panti asuhan Pancasila yayasan SPMAA Lamongan, berusia 17-21 tahun. Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan menggunakan teknik purposive. Dan populasi yang berjumlah 50 orang remaja akhir, yang menjadi sampel penelitian berjumlah 42 orang dan setelah dilakukan pengkategorisasian berdasarkan orientasi locus of control diperoleh 22 orang remaja akhir sebagai subjek penelitian.
Locus of control dalam penelitian ini adalah keyakinan atau harapan-harapan individu mengenai sumber penyebab dart peristiwa-peristiwa yang dialami dalam hidupnya. Apakah keyakinan terhadap sumber penyebab dart peristiwa yang dialami dalam hidupnya berasal dari dalam dirinya yang disebut internal locus of control, atau dari luar dirinya seperti orang-orang yang lebih berkuasa yang disebut external locus of control orientasi powerful others, atau karena takdir, kesempatan, keberuntungan yang disebut external locus of control orientasi chance.
Strategi coping dalam penelitian ini adalah usaha-usaha individu secara kognitif maupun perilaku untuk menghadapi dan mengatasi permasalahan yang dihadapi. Apakah usaha yang dilakukan ditujukan langsung untuk menyelesaikan permasalahan yang disebut dengan problem focused coping, atau untuk mengontrol emosi/perasaan yang timbul akibat dari permasalahan yang dihadapi yang disebut emotion focused coping. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur orientasi locus of control adalah skala IPC Locus of Control dari Lavenson (1981), dan skala yang digunakan untuk mengukur strategi coping adalah modifikasi dari Ways of Coping Revised dart Lazarus & Folkman (1986).
Untuk menguji hipotesis penelitian, digunakan analisis statistik dengan teknik non parametrik, yaitu teknik Koefisien Korelasi Kontingensi (KK) dengan taraf sigifikansi 5%. Hasil yang diperoleh menunjukkan indeks KK = 0,256 ; p = 0,462. Dari hasil tersebut, maka hipotesis penelitian (Ha) dalam penelitian ini ditolak.
Maka dapat disimpulkan bahwa tidak Ada hubungan antara locus of control dengan strategi coping pada remaja akhir di panti asuhan Pancasila yayasan SPMAA, yaitu remaja akhir dengan locus of control tertentu tidak cenderung menggunakan strategi coping tertentu dalam menghadapi masalah.
Actions (login required)
 |
View Item |
