Nuning Luci Rahmawati, 110210602
(2007)
Peran Metode Abacus Terhadap Peningkatan Kemampuan Aritimatika Pada Anak Tuna Netra Tahap Operasional Konkrit.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian dilakukan untuk mengetahui bagaimana pecan metode abacus terhadap peningkatan kemampuan aritmatika pada anak tuna netra. Path perkembangan kognitif tahap operasional konkrit (7-11 tahun) ditandai dengan kemampuan dalam mengklasifikasikan, menyusun, mengasosiasikan angka-angka atau bilangan, serta proses berpikir untuk mengoperasikan kaidah-kaidah logika walaupun masih terkait dengan obyek-obyek yang bersifat konkrit. Bagi anak tuna netra dalam batas-batas tertentu mungkin dapat dilakukan, namun secara umum akan sulit. Hal ini dikarenakan sistem organisasi kognitif sebelumnya yang mutlak diperlukan dalam cara-cara berpikir seperti di atas, tidak terorganisasi secara utuh. Di samping itu tuntutan magi anak untuk mampu melakukan asosiasi serta operasi angka-angka atau bilangan juga sulit untuk dipenuhi sekalipun masih terkait dengan hal-hal yang konkrit. Hal ini disebabkan pengenalan atau pemahaman anak terhadap hal-hal yang sifatnya konkrit juga terbatas, sedangkan dalam pengasosiasian atau pengoperasian bilangan tersebut biasanya sangat kompleks dan menuntut struktur logika maternatis yang penuh dengan kaidah-kaidah atau aturan-aturan bervariasi (Depdikbud, 1996: 57-58).
Actions (login required)
|
View Item |