Hanita Diah Fitrianti, 110310642 (2007) PERBEDAAN PERMISIVITAS PERILAKU SEKSUAL ANTARA REMAJA YANG MENDAPATKAN PENDIDIKAN SEKS DAN YANG TIDAK MENDAPATKAN PENDIDIKAN SEKS. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2008-fitriantih-7202-psi115_-k.pdf Download (315kB) | Preview |
|
Text (full text)
gdlhub-gdl-s1-2008-fitriantih-7270-psi115_-7.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan permisivitaas perilaku seksual antara remaja yang medapatkan pendidikan seks dan yang tidak mendapatkan pendidikan seks. Desain penelitian yang digunakan adalah Quasi Experimental Design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XII yang bersekolah di SMA Semen Gresik. Karakteristik populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Semen Gresik, kelas XII, berusia antara 15-18 tahun, belum pernah mendapatkan pendidikan seks. Penelitian ini dilakukan selama kurang lebih dua bulan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dan quota sampling, sedangkan metode statistik yang digunakan adalah statistik parametrik dengan uji independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antara remaja yang mendapatkan pendidikan seks dan yang tidak mendapatkan pendidikan seks, hal ini terbukti dari nilai t yang memiliki taraf signifikansi yang lebih besar dari 0.05 yaitu sebesar 0.347. Hasil tersebut diperoleh dari basil uji t nilai skor posttest atau nilai perubahan kelompok eksperimen setelah diberi perlakuan dan kelompok kontrol. Hasil analisa kuantitatif tersebut berbeda dengan analisa basil kualitatif yang menunjukkan bahwa meskipun sebagian besar subyek penelitian ini menganggap beberapa aktivitas seksual seperti berciuman, berpelukan, ataupun berpegangan tangan adalah hal yang wajar namun bagi remaja yang telah mendapatkan pendidikan seks mereka tidak setuju apabila perilaku seksual tersebut langsung mengenai kepada diri mereka apalagi hingga terjadi hubungan seks diluar pernikahan. Beberapa diantara mereka juga menyadari dan berniat akan menghindari hal-hal yang akan membuat mereka menjadi meningkat libido seksualnya, karena mereka khawatir akibatnya apabila sampai terjadi hubungan seks.
Actions (login required)
View Item |