Widhya Kartikasari Adiguna, 110210555 (2007) HUBUNGAN ANTARA TINGKAT KEMANDIRIAN DENGAN TINGKAT KOMPETENSI SOSIAL (SOCIAL COMPETENCE) PADA REMAJA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-adigunawid-7289-psi126_-7.pdf Download (144kB) | Preview
	Text (full text) gdlhub-gdl-s1-2008-adigunawid-7289-psi126_-7.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara tingkat kemandirian dengan tingkat kompetensi sosial pada remaja. Kemandirian yang dimaksud clisini adalah kebebasan yang dimiliki dalam mengambil suatu keputusan tanpa adanya intervensi dari orang lain, dimana hasil keputusan tersebut dimanifestasikan dalam bentuk perilaku yang bertanggung jawab, sedangkan kompetensi sosial yang dimaksud adalah suatu kemampuan yang dapat menimbulkan respon posit if dalam berhubungan dengan teman sebayanya maupun orang lain, yang mengarah pada penerimaan lingkungan sosial dan membentuk hubungan yang berkesinambungan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional yaitu penelitian yang pada umumnya bertujuan mengetahui ada tidaknya hubungan, dalam penelitian ini ada tidaknya hubungan antara variabel tingkat kemandirian dengan variabel tingkat kompetensi sosial. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMUN 5 Surabaya, dimana sesuai dengan karakieristik subyek penelitian yaitu, remaja dengan rentan usia 15-17 tahun. Jumlah subyek penelitian adalah sebesar 180 orang. Alat pengumpulan data berupa kuesioner tingkat kemandirian dan kuesioner tingkat kompetensi sosial yang disusun oleh penulis sendiri. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik Product Moment dari Pearson, dengan bantuan program statistik SPSS for windows versi 11.50. Hasil analisis data menunjukkan nilai r sebesar -0,296 dengan nilai p sebesar 0,000. Hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat kemandirian dengan tingkat kompetensi sosial pada remaja, tanda negatif (-) berarti bahwa korelasi bersifat negatif, artinya semakin tinggi tingkat kemandirian pada individu maka tingkat kompetensi sosialnya akan semakin rendah.

Actions (login required)

View Item