Fara Diba (2015) Pemetaan Perubahan Mangrove Di Pesisir Selatan Pantai Madura (Menghadap Selat Madura) Berbasis Inderaja. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (133kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (96kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (92kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (102kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (229kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III METODOLOGI PENELITIAN)
6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (640kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (106kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN)
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (83kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (110kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pesisir selatan Pulau Madura terdiri atas kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, Sumenep yang menghadap selat Madura. Kondisi pesisir selatan pantai Madura memiliki arus dan dinamika abrasi serta akresi lebih tinggi dibanding Pesisir Utara Madura yang menghadap Laut Jawa, maka diperlukan pemetaan untuk mengetahui perubahan mangrove di pesisir selatan pantai Madura yang berhadapan selat Madura. Tujuan pelaksanaan studi ini adalah memetakan dan mengetahui perubahan mangrove di pesisir selatan pantai Madura tahun 1989, 2002, dan 2013 berdasarkan data citra landsat. Penelitian ini menggunakan aplikasi penginderaan jauh “ER Mapper 6.4”. Penelitian ini menggunakan metode pengolahan citra dan analisa citra. Pada tahap pengolahan data citra, terlebih dahulu dilakukan koreksi radiometrik dan koreksi geometrik pada citra satelit 1989, 2002, dan 2013. Kemudian melakukan klasifikasi citra landsat untuk mengetahui perubahan tata guna lahan. Selanjutnya menggabungkan data citra landsat dengan cara overlay untuk mengetahui perubahan mangrove. Kemudian menghitung luas mangrove berdasarkan wilayah kabupaten. Berdasarkan hasil pengolahan data citra landsat tahun 1989-2002 dapat diketahui bahwa telah terjadi penambahan mangrove seluas 6.921,85 ha. Pada tahun 2002-2013 terjadi penurunan mangrove seluas 1.098,43 ha. Kemudia tahun 1989-2013 terjadi penurunan mangrove seluas 7321,85 ha. Perubahan luas mangrove disebabkan karena adanya perubahan tata guna lahan dan abrasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK ST.TL 01/15 Dip p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Mangrove, Inderaja, Pesisir, Citra landsat,ER Mapper 6.4 | ||||||
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GE Environmental Sciences | ||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Ilmu dan Teknologi Lingkungan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | ||||||
Date Deposited: | 18 Mar 2015 12:00 | ||||||
Last Modified: | 20 Mar 2020 01:33 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/27854 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |