YULIAN PUSOKO, 040610545 (2010) DAMPAK KEBIJAKAN INJEKSI PADA SEKTOR INDUSTRIMANUFAKTUR TERHADAP DISTRIBUSI PENDAPATAN RUMAH TANGGA DI INDONESIA MENGGUNAKAN PENDEKATAN SISTEM NERACA SOSIAL EKONOMI 2003. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (Abstrak)
Abstrak.pdf Download (160kB) | Preview |
|
Text (Fulltext)
gdlhub-gdl-s1-2011-pusokoyuli-15304-15510s-t Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian bertujuan untuk memberikan rincian dampak kebijakan injeksi melalui sektor industri manufaktur terhadap distribusi pendapatan rumah tangga di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sistem Neraca Sosial Ekonomi (SNSE). Rincian dampak injeksi pada sektor industri manufaktur terhadap distribusi pendapatan rumah tangga yang dilakukan menggunakan transfer multiplier, open loop, dan closed loop. Kemudian setelah kebijakan injeksi dilakukan, untuk mengestimasi ketimpangan distribusi pendapatan penelitian ini menggunakan koefisien variasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemberian injeksi pada sektor industri makanan, minuman, dan tembakau (kolom 35) maka akan memberikan peningkatan pendapatan yang tertinggi bagi golongan rumah tangga pengusaha di sektor pertanian (baris 19), namun pemberian injeksi yang akan memberikan dampak distribusi pendapatan yang paling baik adalah jika dilakukan pada sektor industri kayu dan barang-barang dari kayu (kolom 37).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KK-2 C 132/10 Pus d | ||||||
Uncontrolled Keywords: | INDUSTRILIAZATION; RURAL, INDUSTRIES | ||||||
Subjects: | T Technology > TS Manufactures > TS1-2301 Manufactures | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Ekonomi Pembangunan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | hari | ||||||
Date Deposited: | 06 May 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 08 Aug 2016 03:01 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/2788 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |