Virid Gibson (2015) Pengaruh Polisakarida Krestin Dari Ekstrak Jamur Coriolus Versicolor Terhadap Profil Protein Testikuler Dan Kadar Testosteron Mus Musculus. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (532kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (403kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (406kB) |
|
Text
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (389kB) |
|
Text
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (672kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (444kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (511kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (249kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (393kB) |
|
Text
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 27 May 2023. Download (480kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh polisakarida krestin terhadap profil protein testikuler dan kadar testosteron Mus musculus dengan varasi dosis. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap yang dibagi menjadi 4 kelompok yaitu satu kelompok kontrol, tiga kelompok perlakuan masing-masing diberi polisakarida krestin dengan variasi dosis yaitu : 15, 30, dan 60 mg/kgBB secara peroral masing-masing kelompok terdapat 6 replikasi. Isolasi protein dari testis dilakukan dengan teknik flushing untuk selanjutnya dianalisis dengan SDS-PAGE. Sedangkan kadar testosteron serum darah dianalisis meggunakan teknik ELISA dengan panjang gelombang 450 nm. Analisis pita protein menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan antar keempat perlakuan. Protein yang terdeteksi yaitu protein dengan berat molekul 87, 63, 57, 35, dan 30 kDa. Hasil uji kadar testosteron yang diperoleh menunjukkan bahwa pada polisakarida krestin dosis 60 mg/kgBB berbeda signifikan dengan kelompok kontrol, 15 mg/kgBB, dan 30 mg/kgBB dengan kadar terendah pada kelompok 60 mg/kgBB sebesar 25.946,8 ρg/ml. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pemberian variasi dosis polisakarida krestin tidak berpengaruh pada profil protein testikuler mencit, namun menurunkan terhadap kadar testosteron
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPB. 60/15 Gib p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Coriolus versicolor, protein testikuler, testosteron, polisakarida krestin, Mus musculus. | |||||||||
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD415-436 Biochemistry | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Biologi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | |||||||||
Date Deposited: | 08 Oct 2015 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 27 May 2020 01:22 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/28155 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |