Ana Puspaningtyas, 081012079 (2014) APLIKASI HYBRID ALGORITMA ARTIFICIAL BEE COLONY (ABC) DAN ALGORITMA SIMULATED ANNEALING PADA PENJADWALAN FLOWSHOP. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2015-puspaningt-35221-6.ABSTRAK.pdf Download (543kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) 2015-puspaningt-35221-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Penjadwalan flowshop didefinisikan suatu permasalahan untuk mendapatkan solusi optimal yang melibatkan n job dan m mesin dalam proses produksinya. Dalam penjadwalan flowshop setiap job diproses dalam setiap mesin dengan urutan yang sama. Algoritma ABC merupakan salah satu metode heuristic yang diinspirasikan dengan kehidupan sebuah koloni lebah pada saat mereka mencari sumber makanan. Algoritma Simulated Annealing merupakan metode yang dianalogikan dengan proses annealing. Hybrid algoritma ABC dan algoritma SA adalah gabungan dari kedua algoritma dengan cara memasukan proses algoritma SA ke proses algoritma ABC. Proses algoritma ini dimulai dengan inisialisasi parameter, pembangkitan solusi awal, menghitung nilai bobot, pencarian neighbourhood dari solusinya dan menghitung nilai bobot, seleksi roulette wheel, menghitung nilai bobot, pemilihan solusi untuk algoritma SA, melakukan proses algoritma SA terhadap solusi yang sudah dipilih dengan invertion mutation, mengingat solusi terbaik, mencari solusi yang habis, dan proses berlanjut sampai maksimum iterasi. Data yang digunakan adalah data 4 job 5 mesin, data 20 job 5 mesin, dan data 20 job 10 mesin serta diselesaikan dengan bahasa pemrograman Java Netbeans IDE 7.3.1. Nilai bobot minimum untuk data 4 job 5 mesin adalah 44 satuan waktu, untuk data 20 job 5 mesin adalah 1930, dan untuk data 20 job 10 mesin adalah 3301 satuan waktu.

Actions (login required)

View Item