Shofwah (2015) Sintesis Dan Karakterisasi Semen Gigi Glass Ionomer Cement (Gic) Dengan Variasi Komposisi Silika (Sio2). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (115kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (120kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (109kB) |
|
Text
4. BAB 1.pdf Download (81kB) |
|
Text
5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (235kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (160kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (164kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB 5.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (70kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (106kB) |
|
Text
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 15 May 2023. Download (342kB) | Request a copy |
Abstract
Telah dilakukan penelitian yang berjudul Sintesis dan Karakterisasi Semen Gigi Glass Ionomer Cement (GIC) dengan Variasi Silika (SiO2). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi komposisi SiO2 terhadap karakteristik GIC, sehingga didapatkan GIC dengan karakteristik terbaik untuk dapat diaplikasikan sebagai material restorasi gigi. Variasi SiO2 yang digunakan adalah 33 %wt, 35 %wt, 37 %wt, 39 %wt dan 41%wt. Bahan yang digunakan untuk penelitian ini terdiri dari dua jenis yaitu serbuk dan larutan. Serbuk yang digunakan adalah SiO2 – Al2O3 – CaF2 – AlPO4 dan larutan yang digunakan adalah asam poliakrilik. Karakterisasi yang dilakukan adalah uji konduktivitas termal, uji kekuatan tekan dan uji kekuatan geser. Hasil yang diperoleh pada uji konduktivitas termal menunjukkan adanya pengaruh penambahan SiO2 terhadap karakteristik GIC. Semakin besar penambahan SiO2 semakin rendah konduktivitas termal yang dihasilkan. Nilai konduktivitas termal tertinggi yaitu 0,34 W/m°C sedangkan nilai yang terendah yaitu 0,09 W/m°C. Hasil pada uji kekuatan tekan dan uji kekuatan geser juga menunjukkan adanya pengaruh penambahan SiO2 terhadap karaktersitik GIC. Hasil uji kekuatan tekan tertinggi sebesar (399,177± 0,471) MPa dan hasil uji kekuatan geser tertinggi yaitu sebesar (28,138 ± 0,048) MPa. Karakteristik GIC terbaik terdapat pada penambahan 41 %wt SiO2. Pada penambahan ini diperoleh nilai konduktivitas termal dan nilai kekuatan tekan yang sesuai dengan standar literatur serta nilai kekuatan geser yang mendekati standar literatur.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPF. 07-15 Sho s | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Glass Ionomer Cement, Silika, Konduktivitas Termal, Kekuatan Tekan, Kekuatan Geser | |||||||||
Subjects: | Q Science > QC Physics | |||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Mrs Nadia Tsaurah | |||||||||
Date Deposited: | 20 Aug 2015 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 05 Jun 2020 02:46 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/28540 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |