PENGEMBANGAN MODEL PELAYANAN SAMSAT TERHADAP PERILAKU MASYARAKAT DALAM MEMBAYAR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR (PKB) PADA KANTOR BERSAMA SAMSAT JOMBANG

TOTOK SOEWARTO (2008) PENGEMBANGAN MODEL PELAYANAN SAMSAT TERHADAP PERILAKU MASYARAKAT DALAM MEMBAYAR PAJAK KENDARAAN BERMOTOR (PKB) PADA KANTOR BERSAMA SAMSAT JOMBANG. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf

Download (513kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
FULLTEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pelayanan SAMSAT yang dapat memberikan pilihan kepada masyarakat dalam cara membayar pajak, serta mengevaluasi model pelayanan SAMSAT yang berlaku saat ini. Dengan pendekatan teori tindakan beralasan (theory of reasoned action) dari Ajzen & Fishbein, bahwa wajib pajak yang datang sendiri ke Samsat melakukan pembayaran pajak atas kemauannya sendiri, maka perilaku ini disebut perilaku volisional. Berdasarkan pendekatan ini dapat dimengerti bahwa wajib pajak, mengungkapkan persepsi, sikap dan niatannya terhadap model Samsat yang saat ini berlaku (Samsat model 1) dan membuat pilihan terbaiknya terhadap pengembangan model Samsat. Pada penelitian ini dapatkan bagaimana persepsi, sikap dan niatan, mempengaruhi wajib pajak untuk menilai model-model Samsat yang ditawarkan, termasuk harapan atas tindakan pemilihan tersebut. Secara umum dapat dijelaskan bahwa adanya kecenderungan untuk penerimaan keberadaan pengembangan model Samsat. Penerimaan tersebut didasari atas pikiran sehat wajib pajak dan dilakukan tanpa pengaruh atas tekanan dari luar yang dapat mempengaruhi keputusannya. Teori reasoned action, diperluas dan dimodifikasi oleh Ajzen (1988) dan modifikasi ini dinamai teori perilaku terencana (theory of planned behavior). Kerangka pemikiran ini untuk mengatasi masalah kontrol volisional yang belum lengkap dan dilengkapi dengan mengikutkan faktor kontrol perilaku yang dihayati (perceived bihavional control). Dengan pendekatan ini diketahui tentang item-item tiap indikator dari persepsi, sikap dan niatan pada setiap model Samsat, muncul kesamaan pernyataan yang bersifat favourable dan unfavourable. Dari niatan ini dapat dideskripsikan bahwa seluruh wajib pajak taat pada hukum artinya kewajiban membayar pajak ingin dipenuhi sesuai dengan prosedur dan dalam pengembangan model Samsat, wajib pajak ingin datang sendiri memenuhi kewajibannya, dan cenderung tidak mewakilkan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat dikategorikan bahwa meskipun persepsi dan sikap terhadap Samsat model 1 adalah unfavourable, tapi pada aspek niatan. Indikatornya mengungkapkan ketaatan wajib pajak dan konsistensi perilaku wajib pajak dalam membayar pajak kendaraan bermotor yaitu tunas, tunai, tanpa denda. Dari faktor ini menunjukkan kebenaran dari teori planed behavior yang dapat disimpulkan bahwa "perilaku manusia tidaklah sederhana untuk dipahami dan diprediksikan begitu banyak faktor-faktor internal dan eksternal dari dimensi masa lalu, saat ini, dan masa datang yang ikut mempengaruhi perilaku manusia". Adapun persoalan ketaatan wajib pajak yang tetap melakukan pembayaran pajak, adalah fenomena yang perlu diteliti lebih lanjut. Faktor penting dari aspek ketaatan, bahwa orang taat tersebut, memiliki otoritas yang sah, sesuai dengan norma sosial yang berlaku, untuk taat. Disamping itu otoritas yang ditaati mempunyai legitimasi, artinya adalah adanya keyakinan umum bahwa otoritas mempunyai hak untuk menuntut ketaatan terhadap perintahnya. Otoritas itu adalah Samsat yang mempunyai instrumen paksaan dalam penegakan hukum (law enforcement). Ketaatan wajib pajak adalah bagian dari pemenuhan legitimasi pemilikan kendaraan bermotor. Dari aspek lain dengan adanya ketaatan wajib pajak yang tidak memperdulikan persepsi dari sikap, maka birokrasi cenderung sulit didorong melakukan perubahan (agent of change). Faktor utamanya adalah karena telah terjaminnya ketaatan masyarakat membayar pajak, dan ini bersifat strategis bagi penerimaan (income).

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TPS 32/07 Soe p
Uncontrolled Keywords: MUNICIPAL SERVICES; INCOME TAX; LOCAL TAXATION
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ2240-5908 Revenue. Taxation. Internal revenue
H Social Sciences > HJ Public Finance > HJ9-9940 Public finance > HJ2240-5908 Revenue. Taxation. Internal revenue > HJ4629-4830 Income tax
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > S2 Pengembangan Sumber Daya Manusia
Creators:
CreatorsNIM
TOTOK SOEWARTOUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSunarjo,, Dr. dr., MS., MSc.UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Prihastuti
Date Deposited: 23 Apr 2008 12:00
Last Modified: 20 Jul 2017 16:19
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/28952
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item