INDAH PUSPITA SARI, 141211133054 (2016) TEKNIK KULTUR Spirulina platensis SKALA LABORATORIUM DI BALAI BESAR PERIKANAN BUDIDAYA AIR PAYAU JEPARA, JAWA TENGAH. Other thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text Halaman depan.pdf Download (345kB) | Preview
	Text 7.Bab 1.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) | Request a copy
	Text 8.bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) | Request a copy
	Text 9.bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB) | Request a copy
	Text 10.bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (866kB) | Request a copy
	Text 11.bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (225kB) | Request a copy
	Text 12.daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (404kB) | Request a copy
	Text 13.lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (987kB) | Request a copy

Abstract

Spirulina platensis merupakan makhluk hidup autotrof berwarna hijau kebiruan dengan sel berkolom membentuk filamen terpilin menyerupai spiral sehingga disebut juga alga biru hijau berfilamen. Kandungan nutrisi Sprirulina platensis yang lengkap terutama protein yang tinggi menyebabkan Spirulina platensis memiliki potensi yang besar untuk dimanfaatkan sebagai sumber protein. Peningkatan penggunaan Spirulina platensis dalam berbagai bidang mengakibatkan tingkat konsumsi Spirulina platensis dari tahun ketahun semakin besar. Tujuan dari Praktek Kerja Lapang ini adalah untuk mempelajari teknik kultur Spirulina platensis skala laboratorium serta mempelajari kendala-kendala dalam kultur Spirulina platensis skala laboratorium. Praktek Kerja Lapang ini dilaksanakan di Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau, Jalan Cik Lanang Desa Bulu, Kecamatan Jepara, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah pada tanggal 12 Januari 2015 - 20 Februari 2015. Metode kerja yang digunakan dalam Praktek Kerja Lapang ini adalah metode deskriptif dengan pengumpulan data yang meliputi data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan partisipasi aktif. Kegiatan teknik kultur Spirulina platensis dimulai dari persiapan alat dan bahan kultur, persiapan media kultur, pembuatan stok pupuk walne, sterilisasi, pemilihan dan pemanenan bibit, pemeliharaan, pengukuran parameter kualitas air, pertumbuhan, pemanenan serta hambatan. Puncak pertumbuhan Spirulina platensis terjadi pada hari ke-7 dengan kepadatan rata-rata sebanyak 376,713×103 sel/ml. Kendala yang dihadapi pada kultur Spirulina platensis adalah kontaminan dengan mikroorganisme lain. Mengatasi kontaminan dengan dilakukan sterilisasi pada alat dan media kultur.

Actions (login required)

View Item