ASTRID ANGGRAINI DEWI LARASATI, 071211533035 (2016) REPRESENTASI GAYA HIDUP JANDA DARI KELAS ATAS DALAM FILM “ARISAN BRONDONG” DAN “PIJAT ATAS TEKAN BAWAH”. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN DEPAN.pdf Download (371kB) | Preview |
|
Text (BAB I)
SKRIPSI FULL ASTRID ANGGRAINI - 071211533035_Part12.pdf Restricted to Registered users only Download (228kB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
SKRIPSI FULL ASTRID ANGGRAINI - 071211533035_Part13.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
SKRIPSI FULL ASTRID ANGGRAINI - 071211533035_Part14.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
SKRIPSI FULL ASTRID ANGGRAINI - 071211533035_Part15.pdf Restricted to Registered users only Download (71kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
SKRIPSI FULL ASTRID ANGGRAINI - 071211533035_Part16.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi gaya hidup janda dari kelas atas yang didefinisikan dan divisualisasikan dalam film “Arisan Brondong” dan “Pijat Atas Tekan Bawah”. Signifikansi penelitian ini terletak pada gaya hidup janda yang diangkat dan direpresentasikan di media massa melalui film. Janda sudah tidak lagi identik dengan kehidupan ekonomi yang sulit setelah berpisah dengan suaminya, kesulitan membagi peran sebagai orangtua tunggal, serta menanggung beban psikologis dari asumsi masyarakat tentang diri dan kehidupannya. Beberapa bentuk gaya hidup telah dipilih oleh pembuat film untuk mendefinisikan janda yang berasal dari kelas atas sesuai representasi yang diinginkan. Teori yang digunakan dalam penelitian antara lain teori gaya hidup milik Pierre Bourdieu, teori kelas sosial dari Max Weber, dan teori representasi dari Stuart Hall. Demi tercapainya penelitian dengan analisis yang mendalam, peneliti menggunakan metode semiotik Roland Barthes. Penelitian dilakukan secara eksploratif melalui tahapan pada tataran denotatif (first order signification) dan tataran konotatif (second order signification). Sebagai hasilnya, muncul mitos dan ideologi berupa gaya hidup materialistis, gaya hidup sebagai orang kaya baru, gaya hidup sebagai orang kaya lama, kekuasaan dalam hubungan seksual, kekuasaan atas kepemilikan brondong, dan budaya patriarki.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis.K.06/16 Lar p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | janda, kelas sosial, gaya hidup, representasi, film | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HX Socialism. Communism. Anarchism | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | prasetyo adi nugroho | ||||||
Date Deposited: | 03 May 2016 04:51 | ||||||
Last Modified: | 03 May 2016 04:51 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/30316 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |