ALFINA NURUL AINI, 041310213063 (2016) PELAKSANAAN PEMOTONGAN DAN PEMUNGUTAN PAJAK PENGHASILAN PASAL 4 AYAT (2) SERTA PAJAK PERTAMBAHAN NILAI PT CITRA MANDIRI CIPTA. Tugas Akhir D3 thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (967kB) | Preview
	Text (BAB I) 2. BAB 1.pdf Restricted to Registered users only Download (358kB) | Request a copy
	Text (BAB II) 3. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (264kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 4. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (207kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 5. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (285kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 6. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu peranan pajak yang sangat penting bagi negara ialah sebagai sumber penerimaan negara terbesar yang digunakan untuk pembangunan. Secara presentase, setidaknya pajak memenuhi kurang lebih 67% dari pos Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara di tahun 2015. Beberapa jenis pajak yang mendominasi pendapatan negara dari sektor pajak yaitu Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), dll. Pendapatan dari sektor perpajakan digunakan oleh pemerintah untuk membiayai semua pengeluaran termasuk pengeluaran pembangunan, utang negara, jaminan kesejahteraan dan pelayanan publik. Pengertian pajak berdasarkan Undang-Undang No. 6 Tahun 1983 sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang No. 28 Tahun 2007 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan Pasal 1 ayat (1) yang berbunyi, “pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak mendapat timbal balik secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat”.

Actions (login required)

View Item