RINDY ASTIKE DEWANTY, 101311123100 (2016) HUBUNGAN INTENSITAS KEBISINGAN DAN PEMAKAIAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) DENGAN GANGGUAN PENDENGARAN PETUGAS LAUNDRY RSUD DR. SOETOMO SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (393kB) | Preview
	Text (BAB I) 2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) | Request a copy
	Text (BAB II) 3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (457kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (766kB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 7. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (244kB) | Request a copy
	Text (BAB VII) 8. BAB VII.pdf Restricted to Registered users only Download (201kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pekerjaan yang berada di Unit Laundry RSUD Dr. Soetomo Surabaya memiliki sumber kebisingan dengan suara berkekuatan tinggi. Dampak yang ditimbulkan sangat berbahaya bagi petugas terutama terhadap gangguan pendengarannya. Adanya upaya pemakaian alat pelindung diri merupakan tindakan pencegahan preventif terhadap petugas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan intensitas kebisingan dan pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) dengan gangguan pendengaran petugas laundry di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Penelitian ini bersifat observational dengan desain Cross-Sectional Study. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner dan lembar observasi. Subjek penelitian adalah 20 petugas dengan teknik pengambilan sampel adalah total sampling. Berdasarkan hasil penelitian penggunaan alat pelindung diri sebanyak 75% petugas tidak memakai APD, 75% petugas memiliki lokasi kerja dengan intensitas kebisingan melebihi baku mutu. Dari hasil pemeriksaan pendengaran didapatkan 8 petugas (50%) memiliki gangguan pendengaran telinga kanan dan 6 petugas (37.5%) memiliki gangguan pendengaran telinga kiri. Sedangakan hubungan intensitas kebisingan dengan gangguan pendengaran menunjukan correlatin coefficient sebesar 0,577* sehingga ada hubungan antara gangguan telinga kanan dengan intensitas kebisingan. Sedangakan untuk hubungan alat pelindung diri dengan gangguan telinga kanan didapatkan hasil correlation coefficient sebesar 0,577*, sehingga diartikan ada hubungan antara gangguan telinga kanan dengan intensitas kebisingan, untuk hubungan antara gangguan pendengaran telinga kiri terhadap pemakaian APD didapati correlation coefficient sebesar 0,149, sehingga tidak ada hubungan. Dari hasil penelitian maka perlu adanya beberapa saran yaitu dengan dilakukannya pemantauan pemakaian alat pelindung diri (APD), adanya tempat APD yang strategis, adanya alat pengukur kebisingan yaitu sound level meter, adanya pemeriksaan ambang pendengaran secara berkala kepada petugas, dan perlunya rotasi kerja pada petugas laundry.

Actions (login required)

View Item