DEVI KANIA SARI, 101311123047 (2016) HUBUNGAN ANTARA FAKTOR INDIVIDU DAN POSISI DUDUK DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH PADA MASINIS KERETA API (Studi Pada Masinis Commuter Line di UPT Crew KA Stasiun Bekasi). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (HALAMAN DEPAN)
1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB I)
2. BAB I.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB II)
3. BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
4. BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
5. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
6. BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB VI)
7. BAB VI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB VII)
8. BAB VII.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Keluhan nyeri punggung bawah adalah suatu sindroma nyeri yang terjadi pada daerah punggung bawah dan merupakan work related musculoskeletal disorders. Masinis kereta api commuter line merupakan salah satu pekerjaan yang pekerjanya menjalankan pekerjaan dengan posisi duduk yang memungkinkan adanya risiko keluhan nyeri punggung bawah. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis hubungan antara faktor individu dan posisi duduk dengan keluhan nyeri punggung bawah pada masinis di UPT Crew KA Stasiun Bekasi. Penelitian ini bersifat deskriptif, berdasarkan cara pengumpulan datanya termasuk penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Subjek penelitian adalah seluruh masinis yang aktif di UPT Crew KA Stasiun Bekasi yang berjumlah 36 orang. Pemberian kuesioner dilakukan terhadap responden untuk mendapatkan informasi mengenai faktor individu, posisi duduk dan keluhan nyeri punggung pada responden. Variabel bebas penelitian adalah usia, masa kerja, kebiasaan berolahraga, kebiasaan merokok, dan posisi duduk. Sedangkan variabel terikat pada penelitian adalah keluhan nyeri punggung bawah. Posisi duduk yang paling banyak dilakukan oleh masinis adalah tegak (47,22%). Keluhan nyeri punggung bawah yang banyak terjadi pada masinis dengan tingkat risiko rendah sebanyak 50%. Hasil uji analisis statistik menggunakan uji koesifien kontingensi menunjukkan bahwa posisi duduk dengan keluhan nyeri punggung bawah memiliki hubungan yang cukup. (r= 0,481). Kesimpulan yang dapat ditarik adalah keluhan nyeri punggung bawah yang terjadi pada masinis disebabkan oleh posisi duduk yang paling sering dilakukan pada saat bekerja.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM.72/16 Sar h | ||||
Uncontrolled Keywords: | Posisi duduk, keluhan nyeri punggung bawah, masinis | ||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine | ||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | sugiati | ||||
Date Deposited: | 06 May 2016 05:04 | ||||
Last Modified: | 06 May 2016 05:04 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/30493 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |