SYAFRUDIN P, 040510764 (2013) PENGARUH WORK LIFE QUALITY TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi Kasus pada Kantor Bersama Samsat Surabaya Barat, Jawa Timur). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2013-syafrudinp-28767-5.abstr-k.pdf Download (91kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) Binder1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kualitas kehidupan kerja merupakan suatu konsep atau filsafat manajemen dalam rangka perbaikan kualitas sumber daya manusia yang telah dikenal sejak dekade tujuh puluhan. Pada saat itu kualitas kehidupan kerja diartikan secara sempit yaitu sebagai teknik manajemen yang mencakup gugus kendali mutu, perkayaan pekerjaaan, suatu pendekatan untuk bernegosiasi dengan serikat pekerja, upaya manajemen untuk memelihara kebugaran mental para karyawan, hubungan industrial yang serasi, manajemen yang partisipatif dan salah satu bentuk intervensi dalam pengembangan organisasional (French et al, 1990 dalam Noor Arifin, 1999). Untuk itu, pada penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membuktikan pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap kepuasan kerja, kepuasan kerja karyawan berpengaruh terhadap komitmen organisasional, kualitas kehidupan kerja terhadap komitmen organisasional pada karyawan Kantor Bersama Samsat Surabaya Barat Propinsi Jawa Timur. Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebesar 95 orang karyawan Kantor Bersama Samsat Surabaya Barat Propinsi Jawa Timur, Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner, Teknik analisis untuk menguji hipotesis adalah menggunakan analisis jalur (path analysis). Hasil penelitian menunjukkan pengaruh yang telah diberikan antara variabel adalah Pengujian dengan menggunakan nilai CR diperoleh nilai 6.808 dengan tingkat signifikansi 0,000. Nilai signifikansi ini kurang dari 0,05. Sehingga hipotesis pertama yang menyatakan ada pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap kepuasan kerja diterima kebenarannya. Pengujian dengan menggunakan nilai CR diperoleh nilai 2.901 dengan tingkat signifikansi 0,000. Nilai signifikansi ini kurang dari 0,05. Sehingga hipotesis kedua yang menyatakan ada pengaruh kepuasan kerja terhadap Komitmen karyawan diterima kebenarannya. Pengujian dengan menggunakan nilai CR diperoleh nilai 8.919 dengan tingkat signifikansi 0,000. Nilai signifikansi ini kurang dari 0,05. Sehingga hipotesis ketiga yang menyatakan ada pengaruh kualitas kehidupan kerja terhadap komitmen organisasional diterima kebenarannya.

Actions (login required)

View Item