ROBERT ARJUNA, 099512056D (2002) F2-ISOPROSTAN SEBAGAI PREDIKTOR DINIATEROGENESIS FASE AWAL AKIBAT DISLIPIDEMIA : Suatu penelitian eksperimental laboratorik murni pada tikus aterosklerosis. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (321kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT-2.pdf Restricted to Registered users only until 18 March 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Di era modernisasi dengan pola hidup westernisasi maka kasus dislipidemia menduduki ranking utama yang perlu dicari penyelesaian. Hal ini dilaporkan di negara maju seperti Amerika Serikat yang menyebutkan bahwa Penyakit jantung aterosklerosis merupakan penyebab kematian pertama. Untuk negara kita hasil survey kesehatan rumah tangga yang dilaksanakan oleh Departemen Kesehatan melaporkan angka bahwa pada tahun 1972 Penyakit Jantung merupakan penyebab kematian No.11, pada tahun 1986 menjadi no.3 pada tahun 1992 menjadi no.2 dan tahun 1993 merupakan penyebab kematian masyarakat Indonesia yang berusia di atas 45 tahun menjadi nomor satu. Manifestasi klinik yang ditimbulkan oleh Penyakit aterosklerosis berupa Penyakit jantung koroner, stroke dan penyakit gangguan pembuluh vaskuler perifer. Faktor pencetus timbulnya penyakit aterosklerosis antara lain; dislipidemia, hipertensi, merokok, hiperhomocystein, diabetes mellitus, infeksi dan lain sebagainya. Pemahaman yang lebih mendalam tentang metabolisme lipid dan lipoprotein nampaknya memberikan kesimpulan bahwa gangguan meta¬bolisme lipid mempunyai hubungan sebab dengan aterosklerosis dan merupakan factor sentral terhadap perkembangan menuju proses aterosklerosis. Kita telah tahu bahwa aterosklerosis berlangsung sepanjang hayat dan sangat tidak mungkin kita bisa mengamati hanya dari segi peningkatan kadar kolesterol belaka. Oleh sebab itu kami melakukan pendekatan ilmiah mencari suatu marker biologi yang bisa dipakai sebagai prediktor awal dari proses aterogenesis yakni F2-isoprostan dan kami berhasil mendapatkan ratio F2-isoprostan di plasma dan di jaringan dengan perbandingan 1:4. Kiranya ini bisa dipakai sebagai indikator awal daripada suatu proses aterogenesis. Penelitian yang kami lakukan adalah suatu penelitian murni pada tikus yang diberikan diet aterogenik dan diamati tentang perubahan biomarker aterogenik seperti; F2-isoprostan, PAI-1,VCAM-1,NO dan vWF. dengan tujuan : 1. Membuktikan F2-isoprostan merupakan prediktor dini pada aterogenesis awal pada kejadian kasus dislipidemik. 2. Mencari hubungan kenaikan F2-isoprostan di jaringan dan di plasma pada proses aterogenesis awal. 3. Mencari hubungan F2-isoprostan dengan petanda disfungsi endotel lainnya; NO, vWF, PAi-1, VCAM-1
Item Type: | Thesis (Disertasi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK Dis K.46/17 Arj f | ||||||
Uncontrolled Keywords: | LDL Cholesterol, Foam Cell, Macrophage, F2-isoprostane. | ||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R735-854 Medical education. Medical schools. Research | ||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Kedokteran | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mat sjafi'i | ||||||
Date Deposited: | 27 Sep 2016 05:06 | ||||||
Last Modified: | 18 Mar 2019 04:02 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/32103 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |