HERY SETYOBUDIARSO, 099411545D (2003) PEROMBAKAN RESIDU DIAZINON DALAM TANAH PERTANIAN HORTIKULTURA DENGAN TEKNIK BIODEGRADASI. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (215kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FULLTEXT-4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Petani di daerah sentral holtikultura dalam upaya meningkatkan produksi tanaman pertaniannya cenderung menggunakan pestisida secara berlebihan, salah satu diantaranya insektisida diazinon. Abadi dkk.,1993 menyatakan bahwa petani melakukan penyemprotan dengan frekuensi 3 - 7 hari sekali selama musim tanam dengan dosis 2 - 3 kali lebih besar dari anjuran. Pada sebuah penelitian tentang degradasi diazinon dalam tiga tanah tropic, hanya 2-6 % diazinon yang bertahan selama 50-70 hari setelah pemberian (Sethunathan dan Mac Ray, 1969). Proses perornbakan residu diazinon dapat dilakukan secara biologi dengan memanfaatkan aktifitas mikroorganisme perombak. Mikroorganisme yang memiliki kemampuan untuk merombak diazinon ditemukan dengan cara isolasi, pemilahan dari sampel tanah pertanian hortikultura yang dimaksudkan untuk mendapatkan isolat bakteri tanah dari alam Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan genus mikroba tanah yang dapat diandalkan dalam menekan residu diazinon di tanah dengan melalui proses degradasi, juga untuk mengetahui pola simbiosis antar mikroba perombak pada media tanah dengan diazinon sebagai sumber nutrisi dan energi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif untuk pencarian genus bakteri pendegradasi diazinon dari tanah pertanian hortikultura yang dilanjutkan dengan pengujian kemampuan tumbuh dari isolat bakteri pada kondisi suhu dan pH yang berbeda. Diikuti dengan identifikasi genus bakteri berdasarkan respirasi dan pewarnaan gram, pewarnaan kapsul dan gas kimia. Penelitian lanjutan adalah penelitian eksperimental yaitu pengujian sembilan isolat bakteri yang didapat meliputi Bacillus (BI), Pseudomonas, Bacillus (B2), Bacillus (B3), Pseudomonas (PP), Arthrobacter (Arl), Bacillus (B4), Arthrobacter (Ar2) dan Bacillus (B5). Dari hasil uji kemampuan tumbuh kesembilan genus tersebut dipilih tiga genus bakteri yang dominan berdasarkan jumlah koloni terbanyak yaitu genus Bacillus (BP), genus Pseudomonas dan genus Bacillus (B2) yang tumbuh baik pada pH 7 dan suhu 27°C. Ketiga jenis bakteri ini selanjutnya digunakan untuk percobaan dalam perombakan residu diazinon yang terbagi dalam perlakuan bakteri secara tunggal, kombinasi dua jenis bakteri dan kombinasi tiga jenis bakteri pada kadar diazinon 3 ppm dengan tujuh waktu pengamatan yaitu hari ke 0, 3, 6, 9, 1, 15 dan hari ke 18. Penurunan residu diazinon diukur dengan Gas Chromatography-FID. Penelitian eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap, selain itu dilakukan pengujian Duncan Multiple Range Test 5% dan uji t-test. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Institut Teknologi Nasional Malang dan analisis residu diazinon dilaksanakan di Laboratorium Teknik Kimia Politeknik Universitas Brawijaya Malang. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadi penurunan residu diazinon oleh ketiga jenis bakteri dan tiga seri kombinasi. Bakteri Genus Bacillus (B l) lebih mampu tumbuh hingga hari ke 18 dan mampu merombak diazinon hingga hari ke 12 daripada genus Bacillus (B2) dan Pseudomonas. Kombinasi bakteri genus Bacillus (B 1) dengan Bacillus (B2) lebih baik dalam merombak residu diazinon dibanding kombinasi yang lain.
Item Type: | Thesis (Disertasi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK Dis K.20/08 Set p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Biodegradation, Diazinon, Gas chromatography | ||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R735-854 Medical education. Medical schools. Research | ||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Kedokteran | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mat sjafi'i | ||||||
Date Deposited: | 27 Sep 2016 05:38 | ||||||
Last Modified: | 16 Jun 2017 17:55 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/32108 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |