Syafriza Bhima Wikyantasa (2015) Cyberbully Dalam Virtual Chat: Analisis Teks Pada Aanwijzing. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (COVER)
1. COVER.pdf Download (171kB) |
|
Text (LEMBAR PERSETUJUAN)
2. Lembar persetujuan.pdf Download (164kB) |
|
Text (KATA PENGANTAR)
3. KATA PENGANTAR.pdf Download (136kB) |
|
Text (RINGKASAN)
4. RINGKASAN.pdf Download (169kB) |
|
Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf Download (166kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
6. DAFTAR ISI.pdf Download (182kB) |
|
Text (BAB I)
7. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (503kB) |
|
Text (BAB II)
8. BAB II LANDASAN TEORI.pdf Restricted to Registered users only Download (308kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
9. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (204kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
10. BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
11. BAB V HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI)
12. BAB VI PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
13. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (267kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Kewajiban penerapan SPSE (Sistim Pengadaan Secara Elektronik) pada proses lelang Adalah sesuatu yang wajib bagi K/L/D/I (Kementrian, Lembaga, Daerah, Institusi), hal itu sesuai dengan Peraturan Presiden No 54 Tahun 2010 Pasal 131 ayat (1) dimana K/L/D/I wajib melaksanakan pengadaan barang/jasa secara elektronik untuk sebagian / seluruh paket-paket pekerjaan pada Tahun Anggaran 2011. Adanya proses pengadaan barang dan jasa pemerintah melalui SPSE membuat perubahan dari proses lelang secara tatap muka menjadi lelang secara virtual melalui SPSE, termasuk didalamnya pada proses aanwijzing (pemberian penjelasan kepada peserta lelang). Dalam penelitian ini ditemukan fenomena cyberbully pada aanwijzing melalui virtual chat dalam SPSE. Cyberbully yang terjadi berbentuk teks�teks atau pesan percakapan yang bersifat memprovokasi, menyakiti, mengancam, memfitnah dan menuduh kepada panitia lelang yang dilakukan oleh peserta lelang. Pada kasus cyberbully yang terjadi melalui SPSE beberapa panitia cenderung bersikap mendiamkan, tidak menanggapi pertanyaan bully tetapi dalam lelang yang lain, panitia menanggapi dengan serius dan menjawab balik dengan meminta bukti terkait hal-hal yang dituduhkan.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TSK.47/15 Wik c | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Cyberbully, Aanwijzing, LPSE, e-Procurement, e-Government, Analisis Teks, Pengadaan Barang dan Jasa, Komunikasi Dunia Maya, CMC, Chat rooms | ||||||
Subjects: | P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P302-302.87 Discourse analysis | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Media dan Ilmu Komunikasi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Aimmatul Mukaromah | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 26 May 2020 04:42 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/33861 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |