Sukarman (2015) Akurasi Prediksi Financial Distress Model Altman Dengan Discriminant Model Di Indonesia (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Listing Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2009 – 2013). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (435kB)
	Text (DAFTAR ISI) 2. DAFTAR ISI.pdf Download (408kB)
	Text (ABSTRAK) 3. ABSTRAK.pdf Download (337kB)
	Text (BAB I) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (368kB)
	Text (BAB II) 5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (719kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (388kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7. BAB IV GAMBARAN UMUM OBYEK PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (379kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8. BAB V ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB VI) 9. BAB VI SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (307kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (303kB)
	Text (LAMPIRAN) 11. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 12 March 2023. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Financial distress adalah situasi dimana perusahaan beroperasi dalam kondisi arus kas tidak cukup untuk memenuhi kewajiban financial yang jatuh tempo. Fenomena mengenai topik financial distress menjadi bahasan yang sangat menarik untuk dilakukan pengkajian, mengingat banyak sekali pemangku kepentingan (lenders, investors, regulatory authorities, government official, auditors dan management) yang membutuhkan informasi tersebut secara dini untuk mengantisipasi risiko financial distress pada perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis dan membuktikan akurasi model Altman dengan dicriminant model menggunakan variabel financial ratio di Indonesia dalam memprediksi financial distress pada perusahaan manufaktur yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2009 � 2013. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur tahun 2009 - 2013 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan teknik purposive sampling dan didapatkan jumlah sampel sebanyak 76 perusahaan. Teknik analisis yang digunakan adalah discriminant model dengan pengukuran financial distress menggunakan klasifikasi current ratio. Hasil analisis menunjukkan bahwa hasil akurasi model financial ratio mampu memprediksi financial distress di Indonesia dengan variabel leverage ratio yang diproksi oleh variabel debt ratio (DR) dan profitability ratio yang diproksi oleh variabel return on assets (ROA) dengan akurasi prediksi sebesar 80.3 %, hasil akurasi model ini konsisten dengan akurasi model Z-Score Altman.

Actions (login required)

View Item