Evaluasi Program Safety Melalui Identifikasi Critical Success Factors Menggunakan Siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action) Di PT. Duta Tambang Rekayasa, Kalimantan Utara

Kezia Oktiadiarti (2015) Evaluasi Program Safety Melalui Identifikasi Critical Success Factors Menggunakan Siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action) Di PT. Duta Tambang Rekayasa, Kalimantan Utara. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf

Download (160kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
2. DAFTAR ISI.pdf

Download (108kB)
[img] Text (ABSTRAK)
3. ABSTRAK.pdf

Download (90kB)
[img] Text (BAB I)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf

Download (185kB)
[img] Text (BAB II)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (762kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6. BAB III METODOLOGI PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (103kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7. BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (123kB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8. BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (162kB) | Request a copy
[img] Text (BAB VI)
9. BAB VI SIMPULAN & SARAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (94kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (90kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
11. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only until 9 March 2023.

Download (155kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pada industri pertambangan di Indonesia terjadi peningkatan jumlah kecelakaan kerja. Salah satu perusahaan tambang batubara, PT. Duta Tambang Rekayasa (DTR) di Kalimantan Utara mencatat 79 kasus kecelakaan kerja terjadi di tahun 2012, 63 kasus di tahun 2013 dan 47 kasus di tahun 2014. Hal ini bertentangan dengan target perusahaan yakni zero accident. Saat ini, DTR telah memiliki sistem K3 yangtelah dijalanakan melalui program safety tahunan. Namun, program tersebut belum pernah dievaluasi dalam rangka melihat efektifitas dan efisiensi program. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan critical success factor (CSF) yang dapat dibentuk dari program safety. Agar CSF tersebut menjadi bermakna maka dilakukan pula analisa PDCA. Analisa tersebut bertujuan untuk menghasilkan output program safety yang lebih komprehensif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan tiga responden utama dari pihak manajemen DTR yang terkait K3, yakni Kepala Teknik Tambang, Safety Supervisor Safety Superitendent. Metode analisa yang digunakan untuk menemukan CSF adalah AHP kemudian hasil tersebut dianalisa dengan prinsip PDCA. Hasil penelitian menunjukkan urutan prioritas CSF yaitu (1) Safety Prevention and Control System, (2) Safety Commitment, (3) Safety Arrangement, (4) Worker Participation. Berdasarkan analisa tersebut, dapat diusulkan program safety yang lebih detail sesuai elemennya. Pada elemen Safety Prevention and Control System mencakup risk assesment, penyusunan SOP/JSA, HSE internal training, in house safety training, internal training PPGD, noisy asessment, medical stock taking, pengecekan APAR, PPE stock taking, rambu-rambu safety, emergency drill, first aider team, safety reporting, medical reporting, internal eksternal audit, pelaporan pada pemerintah. Pada elemen Safety Commitment dilakukan penyusunan safety golden rules, inspeksi gabungan departemen dan sosialisasi KPI; sedangkan pada elemen Safety Arrangement dilakukan safety induction, sosialisasi dan penyusunan prosedur, penyuluhan kesehatan, kegiatan bulan K3, investigasi kecelakaan, ketersediaan APD, peralatan dan perlengkapan K3. Terakhir pada elemen Worker Participation dilakukan inspeksi sidak terencana, safety reward, recognition punishment rules, safety talk, P2K3 (Panitai Pembina K3) meeting, weekly meeting. Saran yang dapat diberikan kepada perusahaan secara konsisten melakukan tinjau ulang agar program tepat sasaran dan efektif melalui (1) safety prevention and control system dan (2) kualitas APD (Alat Pelindung Diri). Untuk penelitian selanjutnya, diusulkan melakukan gap analysis untuk melihat kesenjangan CSF menurut manajemen dan CSF menurut karyawan pelaksana.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 MM. 71/15 Okt e
Uncontrolled Keywords: Critical Success Factors, program safety, PDCA, AHPs
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28-70 Management. Industrial Management
T Technology > T Technology (General) > T55-T55.3 Industrial safety. Industrial accident prevention
Divisions: 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Magister Manajemen
Creators:
CreatorsNIM
Kezia OktiadiartiNIM041143005-MM
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorHermawantoUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Deby Felnia
Date Deposited: 2016
Last Modified: 09 Mar 2020 10:38
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/33902
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item