Fredy, 090310564L (2006) PENGARUH DISKUSI VERBAL DALAM TELAAH KERTAS KERJA TERHADAP MOTIVASI DAN KINERJA STAF AUDITOR DI SURABAYA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2008-fredy-6587-tea250-k.pdf Download (468kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s2-2008-fredy-6587-tea250-p-min.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Kertas kerja sebagai dokumentasi audit yang dibuat oleh auditor harus ditelaah Well supervisor atau manajer untuk meyakinkan bahwa semua prosedur audit yang telah ditentukan telah dilaksanakan dengan baik. Hasil telaah kertas kerja ini dituangkan dalam catatan telaah kertas kerja, dapat disertai maupun tidak disertai dengan diskusi verbal dengan auditor. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah diskusi verbal dalam telaah kertas kerja berpengaruh terhadap motivasi dan peningkatan kinerja auditor. Penelitian ini juga untuk mengetahui apakah pengalaman staf auditor sebagai variabel moderator dalam diskusi verbal dalam telaah kertas kerja berpengaruh terhadap motivasi dan peningkatan kinerja staf auditor. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan dari diskusi verbal dalam telaah kertas kerja pada motivasi staf auditor untuk meningkatkan kinerja dan terdapat hubungan yang kuat antara variabel diskusi verbal dalam telaah kertas kerja terhadap motivasi untuk meningkatkan kinerja dengan r sebesar 0,754 dan besarnya pengaruh variabel independen dengan variabel dependennya (R2) sebesar 56,9%. Diskusi verbal dalam telaah kertas kerja juga berpengaruh secara signifikan terhadap peningkatan kinerja staf auditor dan terdapat hubungan yang kuat antara variabel diskusi verbal dalam telaah kertas kerja terhadap peningkatan kinerja dengan r sebesar 0,660 dan besarnya pengaruh variabel independen dengan variabel dependennya (R2) sebesar 43,6%. Sedangkan dari hasil pengujian, pengalaman dan interaksi pengalaman dan diskusi verbal tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap motivasi untuk meningkatkan kinerja dan peningkatan kinerja. Meskipun dari hasil uji F, terdapat hubungan yang kuat antara variabel independen ( diskusi verbal dalam telaah kertas kerja, pengalaman, interaksi antara diskusi verbal dalam telaah kertas kerja dan pengalaman ) secara bersama-sama terhadap variabel dependennya ( motivasi untuk meningkatkan kinerja dan peningkatan kinerja ) dengan koefisien korelasi r masing-masing sebesar 0,755 dan 0,715 dengan R2 masing-masing sebesar 56,9% dan 51,1%. Kuatnya hubungan serta pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen lebih disebabkan variabel diskusi verbal dalam telaah kertas kerja dibandingkan dengan variabel pengalaman dan variabel interaksi antara diskusi verbal dalam telaah kertas kerja dengan pengalaman. Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan masukan kepada Kantor Akuntan Publik terutama dalarn pelaksanaan telaah kertas kerja agar dapat disertai dengan diskusi verbal yang memadai. Dengan demikian diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan kinerja staf auditor.

Actions (login required)

View Item