Hendrianto, 099913378 M
(2001)
PERANAN PETUGAS TPT, EDITOR DAN PEREKAM DALAM SISTEM INFORMASI PERPAJAKAN SUB SEKSI PPN & PTLL KANTOR PELAYANAN PAJAK SIDOARJO.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Full text not available from this repository.
(
Request a copy)
Abstract
Sejalan dengan era globalisasi, banyak pihak menyadari bahwa informasi sangat penting dalam bermacam-macam bentuk kegiatan. Informasi tidak mudah diperoleh, melainkan diperlukan suatu sistem informasi yang meliputi tiga hal, yaitu input, pemrosesan, dan output. Dalam aktivitas sehari-hari, organisasi seperti KPP dihadapkan dengan fakta bahwa data yang diolah cukup banyak. Pengolahan data yang dilakukan KPP menggunakan Sistem lnformasi Perpajakan (SIP). Khusus untuk pengolahan data seksi PPN & PTLL, sebelum data direkam ke komputer dilakukan penelitian terlebih dahulu sesuai Pasal 1 huruf w UU No. 6 Tahun 1983 s.t.d.t.d UU No.16 Tahun 2000. Sebagaimana alur sistem penerimaan data SPT Masa PPN (Lampiran 2) pada kolom 3 dan 4, SPT Masa PPN dan lampiran yang telah diteliti, direkam, dan balans dikirim ke seksi TUP untuk diarsip. Kenyataannya, SPT yang dipinjam dari seksi TUP belum tentu benar. Menghadapi kenyataan ini, informasi yang dihasilkan SIP menganut prinsip GIGO yaitu Garbage In-Garbage0- Out. Jika ditinjau lebih lanjut siapa saja sumber daya manusia dalam suatu organisasi yang bertanggung terhadap proses pengolahan data menjadi informasi, maka administrator (petugas TPT dan editor) atau karyawan yang bertugas sebagai data entrylah jawabannya (Indrajit). Unit-unit analisis yang diperlukan untuk mencari solusinya adalah sebagai berikut: a) Proses penerimaan SPT Masa PPN oleh petugas TPT; b) Proses penelitian data SPT Masa PPN oleh editor; c) Proses perekaman data SPT Masa PPN oleh petugas data entry
Actions (login required)
|
View Item |