Muchammad Yunus, 099813028M (2002) PENGARUH BERBAGAI DOSIS INFEKSI SPOROKISTA Eimeria tenella TERHADAP GAMBARAN SEKUM, LEKOSIT DAN PRODUKSI OOKISTA PADA AYAM PEDAGING : Penelitian eksperimental laboratoris. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (FULLTEXT) jiptunair-gdl-s2-2003-yunus2c-693-sporokista-tkd_13-03.pdf Download (2MB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2].pdf Download (247kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh berbagai dosis infeksi sporokista Eimeria tenella terhadap gambaran patologis sekum, lekosit dan produksi ookista pada ayam pedaging. Sebanyak 80 ekor ayam umur I minggu dibagi dalam 5 perlakuan 0 (K(-)) dan 5000 (K(+)) ookista, 1000 sporokista (P1), 2000 sporokista (P2), 4000 sporokista masing-masing perlakuan terdiri atas 16 ulangan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap. Prosedur penelitian meliputi isolasi dan identifikasi Eimeria tenella, perbanyakan Eimeria tenella, isolasi ookista dengan pengapungan, pemecahan ookista dengan glass beads, persiapan hewan percobaan, infeksi sporokista pada ayam, pemeriksaan hasil penelitian dan analisis data. Variabel yang diamati adalah gambaran patologis sekum yang meliputi nilai perlukaan dan histopatologis sekum, gambaran patologis sekum yang meliputi jumlah lekosit dan differential leukocytes, produksi ookista. Untuk gambaran patologis sekum lekosit diperiksa pada hari kelima setelah diinfeksi dengan sporokista dan ookista dan produksi ookista dihitung tujuh hari setelah infeksi. Data jumlah lekosit, differential leukocytes dan produksi ookista yang diperoleh ditabulasikan kemudian dianalisis dengan uji F (Anava). Bila uji F bermakna dilanjutkan dengan uji Tukey-HSD. Untuk gambaran patologis (nilai perlukaan dan histopatologis) sekum digunakan uji Kruskal Wallis One-Way Anava. Bila hasil uji Kruskal Wallis One-Way Anava bermakna, dilanjutkan dengan uji Mann Whitney U-Wilcoxon Rank Sum W untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan sangat bermakna antara ayam yang diinfeksi dengan ookista dan yang diinfeksi sporokista dalam nilai perlukaan (p &lt; 0,0001) dan histopatologis sekum (p &lt; 0,0000). Terdapat perbedaan yang bermakna (p &lt; 0,05) antara ayam yang diinfeksi dengan ookista dan yang diinfeksi sporokista dalam jumlah lekositnya tetapi tidak ada perbedaan yang bermakna dalam penghitungan differential leukocytes (p &gt; 0,05), kecuali monosit yang menunjukkan perbedaan bermakna (p &lt; 0,05). Terdapat perbedaan yang bermakna antara ayam yang diinfeksi dengan ookista dan sporokista dalam produksi ookista (p &lt; 0,000). Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa pemberian sporokista Eimeria tenella dengan dosis infeksi masing-masing 1000, 2000 dan 4000 berpengaruh sangat nyata terhadap gambaran patologis (nilai perlukaan dan histopatologis) sekum dan produksi ookista, berpengaruh nyata pada jumlah lekosit,sebaliknya tidak berpengaruh nyata pada differential leukocytes, tetapi berpengaruh nyata pada monosit. </description

Actions (login required)

View Item