Fazidah Aguslina Siregar
(2002)
FAKTOR RISIKO KEJADIAN STROKE PENDERITA RAWAT INAP RSUP HAJI ADAM MALIK MEDAN.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari faktor fisiko yang berhubungan dengan kejadian penyakit stroke penderita rawat inap Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan meliputi umur, suku, jenis kelamin, riwayat keluarga, kegemukan, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, kebiasaan makan, asupan kalori, asupan lemak, kebiasaan olah raga, hipertensi, diabetes melitus. Penelitian dilaksanakan dalam waktu 4 bulan sejak September - Januari 2001. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian epidemologi observasional analitik dengan disain case control. Sampel kasus adalah penderita baru stroke yang dirawat di Bangsal Neurologi September-Januari 2001, sadar dan dapat berpartisipasi dalam penelitian. Sedangkan kontrol adalah pasien banu bedah elektif non trauma yang dirawat di Bangsal Bedah dan pasien baru non stroke yang dirawat di Bangsal Neurologi September-Januari 2001. Besar sampel 110 sampel yang terdiri dari 55 kasus dan 55 kontrol. Hasil penelitian disimpulkan bahwa dari 110 kasus, 21,8% berumur 68-73 tahun, 56,4% pria, 58,2% suku tapanuli, 35,5% mempunyai jeniang pendidikan sekolah dasar (SD), 19,1 % mempunyai status gizi gemuk , 18,2% mempunyai riwayat keluarga menderita stroke, 43,6% mempunyai kebiasan merokok, 9% mempunyai kebiasaan konsumsi alkohol, 44,5% tidak mempunyai kebiasaan Qlahraga, 53,6% menderita hipertensi, dan 5,45% menderita diabetes melitus. Setelah dianalisis secara tabulasi silang dan regresi logistik ganda dengan taraf signifikan 5% maka yang merupakan faktor risiko adalah umur (p=0.043 : OR=9,451), kebiasaan merokok (p = 0,010 : OR pada perokok berat = 64,087 ), dan menderita hipertensi (p = 0,000: OR = 8089,19 ). Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka disarankan kepada instansi terkait untuk melakukan penyuluhan mengenai penyakit stroke; tanda, gejala, faktor fisiko stroke dan tindakan pencegahan guna meningkatkan pengetahuan dan kesadaran memasyarakatkan gaya hidup sehat dan melakukan pemantauan terhadap penderita faktor fisiko dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur. </description
Actions (login required)
|
View Item |