UPAYA PENINGKATAN KINERJA PERAWAT DALAM PENGISIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP MELALUI ANALISIS FAKTOR INDIVIDU DAN FAKTOR SISTEM MANAJEMEN : STUDI KASUS DI RSUD KABUPATEN BULELENG

I Gusti Ayu Dewi, Ariani (2005) UPAYA PENINGKATAN KINERJA PERAWAT DALAM PENGISIAN BERKAS REKAM MEDIS RAWAT INAP MELALUI ANALISIS FAKTOR INDIVIDU DAN FAKTOR SISTEM MANAJEMEN : STUDI KASUS DI RSUD KABUPATEN BULELENG. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2006-arianiigus-508-tka.25_06 ABSTRAK.pdf

Download (185kB) | Preview
[img]
Preview
Text (Fulltext)
35592.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Rekam medis merupakan salah satu indikator atau komponen yang penting dalam penampilan suatu rumah sakit, karena pada dasarnya sebagian besar pelayanan yang dilakukan rumah sakit mengacu pada informasi atau data yang ada pada rekam medis. Selain aspek pelayanan, rekam medis juga mempunyai nilai legalitas dan aspek hukum yang kuat.Rekam medis bukan hanya sekedar catatan tapi juga merupakan bukti dari proses pelayanan kepada pasien.Nilai dan kegunaan rekam medis dikenal dengan sebutan KI ALFREDS (Komunikasi, Informasi, Administrasi, Legal, Finansial, Riset, Edukasi, Dokumentasi dan Service ). Pengisian berkas rekam medis di RSUD Kabupaten Buleleng belum sepenuhnya sesuai dengan pedoman petunjuk teknis, dari hasil survei pendahuluan diketahui bahwa jumlah lembar rekam medis yang tidak lengkap 50,2%, kurang lengkap 25,4%, lengkap 24,3%. Item lembar rekam medis yang tidak terisi dengan lengkap sebagian besar diisi oleh perawat. Sehingga secara umum dapat diketahui bahwa kinerja perawat RSUD Kabupaten Buleleng dalam pengisian berkas rekam medis rawat inap selama tahun 2001-2003 masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah menyusun upaya untuk meningkatkan kinerja perawat RSUD Kabupaten Buleleng dalam pengisian berkas rekam medis rawat inap melalui analisis faktor individu dan faktor sistem manajemen. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan rancangan penelitian secara cross sectional study terhadap kinerja perawat RSUD Kabupaten Buleleng dalam pengisian berkas rekam medis rawat inap.Unit analisis adalah perawat pelaksana di unit rawat inap dan IRD RSUD Kabupaten Buleleng. Lokasi penelitian di RSUD Kabupten Buleleng, waktu penelitian 1 Maret – 15 Mei 2005. Populasi adalah perawat pelaksana di unit rawat inap dan IRD RSUD Kabupaten Buleleng. Besar sampel adalah total sampel sebanyak 93 orang terdiri dari perawat di unit rawat inap sebanyak 82 orang dan di IRD sebanyak 11 orang. Analisis data dengan menggunakan uji statistik Regresi Linier Berganda. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Sebagian besar responden menyatakan bahwa pengisian berkas rekam medis bukan suatu hal yang dianggap mudah oleh perawat secara umum. Sedangkan kepuasan sebagian besar responden tentang suasana kerja dapat diketahui bahwa ketidakpuasan lebih banyak disebabkan karena faktor fasilitas fisik yaitu kenyamanan dan kelengkapan sarana yang dimiliki RSUD Kabupaten Buleleng dibandingkan ketidakpuasan karena faktor non fisik yang meliputi hubungan kerja dengan sesama perawat, dokter, atasan langsung dan direktur rumah sakit. Sebagian besar responden menyatakan puas (52,7%) terhadap rasa keadilan di RSUD Kabupaten Buleleng. Sebagian besar responden mempunyai tingkat pemahaman hukum pada kategori baik. Sebagian besar perawat mempunyai komitmen yang tinggi pada RSUD Kabupaten Buleleng yaitu sebesar 55 orang (59,1%). 2. Sistem manajemen yang terdiri dari pelatihan, pengawasan, pembimbingan dan umpan balik di RSUD Kabupaten Buleleng masih kurang baik, karena sebagian besar perawat menyatakan belum pernah mengikuti pelatihan pengisian berkas rekam medis (84,9%). Sebagian besar responden lebih dari 50% menyatakan tidak pernah diawasi oleh bidang keperawatan dan 73,1 % menyatakan kadang-kadang dan tidak pernah mendapatkan pengawasan kepala ruangan. 97,9% responden menyatakan kadang-kadang dan bahkan belum pemah ada pembimbingan dalam pengisian berkas rekam medis. 3. Lebih banyak perawat termasuk dalam kategori kinerja rendah dibandingkan yang tinggi. 4. Faktor yang paling domman pengaruhnya terhadap kinerja perawat dalam pengisian berkas rekam medis rawat inap adalah pemahaman hukum dan pengawasan bidang keperawatan. 5. Rekomendasi upaya peningkatan kinerja perawat RSUD Kabupaten Buleleng dalam pengisian berkas rekam medis adalah 1) Pengawasan dan pembimbingan memerlukan adanya , job discription, SOP waktu pelaksanaan dan tata cara pengisian berkas rekam medis,pemberian umpan balik, adanya reward dan punishment, dan pembuatan laporan hasil pengawasan dan pembimbingan. 2) Pelatihan dengan metode ceramah, diskusi dan coaching, penyediaan konsultan yaitu ahli keperawatan untuk pelatihan dan program sosialisasi kebijakan-kebijakan aspek hukum rekam medis dalam pelatihan 3) Penerapan evaluasi item-item pada lembar rekam medis, 4) Penyusunan jasa pelayanan dengan sistem remunerasi, 5) Penerapan evaluasi terhadap kondisi alat kerja 6) Pengembangan ruang jaga keperawatan.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKC KK TKA.25/06 Ari u
Uncontrolled Keywords: Medical record, Performance, Nurse
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine
Divisions: 09. Sekolah Pasca Sarjana > Administrasi Kebijakan Kesehatan
Creators:
CreatorsNIM
I Gusti Ayu Dewi, ArianiUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorWidodo J. Pudjirahardjo,, DR, MS, MPH, Dr, PHUNSPECIFIED
Thesis advisorEsti Handayani, Dra, APt, MARSUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Aimmatul Mukaromah
Date Deposited: 2016
Last Modified: 19 Jun 2017 16:42
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/35592
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item