ANDRIKA SATRIYA NUGRAHA, 030210289 N (2005) CESSIE SEBAGAI ALTERNATIF LEMBAGA JAMINAN. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2006-nugrahaand-800-tmk700-k.pdf Download (239kB) | Preview |
|
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s2-2006-nugrahaand-800-tmk7005.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
a. Cessie dalam praktek perbankan digunakan sehagai salah satu lembaga jaminan sebagai "agunan tambahan", dimana cessie piutang atas nama dikonstruksikan secara hukum sebagai jaminan hak gadai semu (oneigelijke pandrecht), posisinya sama dengan penyerahan dengan constitutum possessorium, tetapi pada cessie tagihan sebagai jaminan tidak ada constitutum possessorium. Tujuannya juga berbeda dan mempunyai dua sisi. Cessie sebagai cara penyerahan tagihan atas nama mempunyai droit de suite tanpa pemberitahuan, dalam arti hak milik atas tagihan yang dicedeer sudah beralih kepada cessionaris, walaupun belum ada pemberitahuan kepada cessus. Hal ini dikarenakan, dalam praktek pada umumnya orang tidak menghendaki diketahui bahwa ia mempunyai utang, dan karenanya atas dasar itu dan disamping itu juga atas dasar adanya ongkos-ongkos yang perlu dikeluarkan, biasanya tidak dilaksanakan pemberitahuan penjaminan tagihan kepada cessus, sampai ada muncul kepailitan atau wanprestasi pada debitor (cedent). Pemberitahuan (betekening) kepada si berutang (cessus) dapat dilakukan kemudian bila telah dianggap perlu oleh Bank sebagai kreditor dan Cessionaris. b. Penggunaan Cessie sebagai jaminan tidak bertentangan dengan asas asas Hukum Jaminan, sebagaimana ternyata bahwa cessie piutang atas nama memiliki ciri-ciri sebagai gadai piutang atas nama, tetapi dikarenakan piutang atas nama tersebut telah memiliki nilai atau harga yang teertentu'', maka penerima cessie (cessionaris) dapat langsung menguasai piutang atas nama tersebut (tidak bertentangan dengan pasal 1154 BW) dan karenanya kreditor (cessionaris) tidak harus melakukan penjualan atas piutang atas nama itu secara dimuka umum atau lelang, di pasar atau bursa dan cara lain yang lazim dilakukan (sebagaimana dimaksud pasal 1155 BW), melainkan cessionaris dapat langsung mengeksekusi piutang atas nama tersebut dari cessus.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TMK 70/05 Nug c | ||||||
Uncontrolled Keywords: | ASSIGNMENTS FOR BENEFIT OF CREDITORS | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > HG1-9999 Finance > HG3691-3769 Credit. Debt. Loans K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K623-968 Civil law > K830-968 Obligations > K840-917 Contracts |
||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Anisa Septiyo Ningtias | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 12 Aug 2016 01:18 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/35876 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |