Abdul Rasyid, 090214858 M (2005) PENGARUH GROWTH, AGENCY COST DAN RISIKO SAHAM TERHADAP DIVIDEND PA YOUT RATIO : PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO-PUBLIC DI BEJ. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2006-rasyidabdu-1775-te_22_06.pdf Download (567kB) | Preview |
|
|
Text (Fulltext)
36001.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: "apakah variabel growth, agency cost yang diproxi insider, dan risiko saham yang diproxi beta mempunyai pengaruh terhadap dividend payout ratio pads perusahaan manufaktur yang go-public di Bursa Efek Jakarta (BEJ)"? Tujuan penelitian untuk mengatahui pengaruh growth, agency cost yang diproxi insider, dan risiko saham terhadap dividend payout ratio (DPR). Hipotesis dalam penelitian ini adalah "growth, agency cost yang diproxi insider, dan risiko saham secara simultan dan parsial mempunyai pengaruh terhadap dividend payuot ratio" . Untuk analisis digunakan polling the data yaitu, penggabungan data time series dan cross section pada 21 perusahaan manufaktur yang go-public di Bursa Efek Jakarta (BEJ) untuk periode 2000-2003. Variabel bebas yang meliputi: actual growth (X1), expected growth (X2), agency cost (X3), risiko saham (X4) dan variabel terikat adalah dividend payout ratio (Y). Tehnik analisis yang digunakan adalah regresi linear. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel actual growth (X1) berpengaruh signifikan dan negatif sebesar (-0.189) terhadap dividend payout ratio, dengan tingkat probabilitas sebesar 0.047 (4.7%) yang berada di bawah 5%. Variabel expected growth (X2) mempunyai berpengaruh tidak signifikan dan positif terhadap dividend payout ratio, dengan tingkat probabilitas sebesar 0.444 ( 44.4%) yang berada di atas 5%. Variabel insider (X3) berpengaruh signifikan dan negatif sebesar (-0.382) terhadap dividend payout ratio, dengan tingkat probabilitas sebesar 0.025 (2.5%) yang berada di bawah 5%. Variabel beta (X4) berpengaruh signifikan dan negatif sebesar (-7.008) terhadap dividend payout ratio, dengan tingkat probabilitas sebesar 0.043 (4.3%) yang berada di bawah 5%. Hipotesis simultan terbukti dengan F tabel sebesar 3.220 dengan tingkat signifikan sebesar 0.017 (1.7%) yang berada di bawah 5%, determinasi simultan sebesar 0.368 (36.8%), sedangkan koefisien determinasi simultan sebesar 0.135 ( 13.5 %). Pada penelitian ini tidak ditemukan adanya korelasi yang sangat tinggi. sehingga tidak ada multikolinearitas yang terjadi. Hasil penelitian menunjukkan tidak adanya koefisien spearman 's rho yang cukup besar (di atas 0.80) diantara variabel-variabel bebas tersebut. Sehingga dapat dikatakan bahwa tidak ada heteroskedastisitas.
Item Type: | Thesis (Thesis) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 TE. 22/06 Ros p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Dividend payout ratio, growth, insider and beta. A | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > HG4501-6051 Investment, capital formation, speculation > HG4551-4598 Stock exchanges T Technology > TS Manufactures > TS1-2301 Manufactures |
||||||
Divisions: | 09. Sekolah Pasca Sarjana > Ilmu Manajemen | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Anisa Septiyo Ningtias | ||||||
Date Deposited: | 2016 | ||||||
Last Modified: | 09 Jul 2017 23:40 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/36001 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |