ENNY WILLIANTI, 090310645L
(2006)
PENGARUH LARUTAN FLUORIDE TERHADAP AKTIVITAS AMILASE SALIVA.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Preview |
|
Text (Abstrak)
PENGARUH LARUTAN FLUORIDE TERHADAP AKTIVITAS AMILASE SALIVA.pdf
Download (83kB)
| Preview
|
Abstract
Amilase saliva merupakan enzim pencernaan penting yang dihasilkan oleh kelenjar ludah. Amilase saliva mampu untuk menguraikan zat tepung menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Hasil hidrolisis oleh amilase terutama berupa maltosa, sebagian kecil berupa limit dekstrin, maltotriosa, dan glukosa. Hasil hidrolisis tersebut saat berakumulasi dengan bakteri, bisa mengakibatkan terjadinya proses demineralisasi pada gigi dan kemudian menjadi karies. Fluoride mempunyai pengaruh yang menguntungkan pada gigi terhadap karies bila dikonsumsi dalam jumlah yang optimum. Pengaruh fluoride yang sistemik dalam menghambat karies dihubungkan dengan pembentukan fluorapatite selama pembentukan enamel, sehingga menghasilkan permukaan yang lebih tahan terhadap asam. Fluoride juga digunakan secara lokal, misalnya pada obat kumur dan pasta gigi. Penggunaan fluoride secara lokal dikarenakan dapat menghambat karies. Di dalam saliva terdapat bermacam bahan, salah satu yang penting adalah amilase saliva. Diduga fluoride yang diberikan secara lokal dapat menghambat karies dengan cars antara lain menghambat kerja enzim amilase dalam saliva. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji apakah larutan fluoride menghambat aktivitas amilase saliva dan mengetahui berapa konsentrasi fluoride dalam saliva yang dapat menghambat aktivitas amilase saliva. Percobaan dilakukan secara in vitro, dengan mengumpulkan saliva dari subyek, kemudian saliva direaksikan dengan amilum. Percobaan dilakukan dengan menggunakan reaksi warna dengan pemberian iodium. Catat waktu perubahan warna biru menjadi warna kuning, kemudian dibaca dengan spektrofotometer &#955; 520 nM. Maka akan diketahui berapa substrat yang tersisa. Jumlah yang telah dicerna kemudian dihitung. Percobaan juga dilakukan dengan cara yang sama tetapi ditambah pemberian NaF dengan beberapa konsentrasi, pembacaan dilakukan pada waktu yang sama. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hampir pada semua kelompok terdapat perbedaan aktivitas amilase saliva yang bermakna (p< 0,05), kecuali antara kelompok tanpa NaF dengan 1 mM NaF dan 2 mM NaF, 1 mM NaF dengan 2 mM NaF, 2 mM NaF dengan 5 mM NaF, dan 5 mM NaF dengan 10 mM NaF (p > 0,05). Kesimpulan dari penelitian ini adalah ditemukan adanya pengaruh fluoride terhadap aktivitas amilase saliva. NaF pada konsentrasi 5 mM atau lebih berpengaruh dalam menghambat aktivitas amilase saliva. Untuk penelitian lebih lanjut dapat dikembangkan dengan mencari jenis hambatan dan mekanisme kerjanya.
Item Type: |
Thesis
(Thesis)
|
Additional Information: |
KKA KK TKG. 03/06 Wil p
File tidak ada |
Uncontrolled Keywords: |
Salivary amylase, Fluoride effects, Fluoride solution |
Subjects: |
R Medicine > RK Dentistry |
Divisions: |
09. Sekolah Pasca Sarjana |
Creators: |
Creators | NIM |
---|
ENNY WILLIANTI, 090310645L | UNSPECIFIED |
|
Contributors: |
Contribution | Name | NIDN / NIDK |
---|
Thesis advisor | Seno Pradopo | UNSPECIFIED | Thesis advisor | Tri Martini Sumarno | UNSPECIFIED |
|
Depositing User: |
Nn Husnul Khotimah
|
Date Deposited: |
2016 |
Last Modified: |
25 Oct 2016 19:16 |
URI: |
http://repository.unair.ac.id/id/eprint/36154 |
Sosial Share: |
|
|
|
Actions (login required)
|
View Item |