Margo Saptowinarko P., 090210430 L (2005) UPAYA PENINGKATAN PROFIT MARGIN BERDASAR ANALISIS COST CONTAINMENT DI RUMAH SAKIT SYUHADA HAJI BLITAR. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s2-2007-margosapto-3614-tka060-u.pdf Download (48kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2007-margosapto-3614-tka060-u_2.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Profit Margin adalah rasio yang menunjukkan ukuran tentang jumlah rupiah laba yang diperoleh dari setiap rupiah penjualan. Profit Margin adalah rasio profitabilitas yang mengukur efektifitas manajemen secara keseluruhan yang ditunjukkan oleh besar kecilnya keuntungan yang diperoleh dalam hubungannya dengan penjualan dan investasi (Munawir, 2002) Cost Containment merupakan upaya penghematan biaya yang harus dilakukan sampai pada tingkat yang rasional. Jadi pengurangan biaya yang menyebabkan mutu pelayanan turun, hal itu bukan Cost Containment. Cost Containment adalah pengendalian biaya yang berarti mengurangi pengeluaran biaya dengan melakukan tindakan pengawasan, pelaksanaan dan mengevaluasi basil kegiatan yang dilakukan (Soemaryono 1996) Rumah Sakit Syuhada Haji Blitar (RSSHB) pada akhir tahun 2000 memperoleh pendapatan Rp 3,7 M, sedangkan biaya usaha yang diperlukan sebesar Rp 3,2 M, dan selisih usaha bersih setelah pajak adalah sebesar Rp 365 juta. Sampai tahun 2003, pendapatan, biaya usaha dan selisih usaha bersih setelah pajak mengalami kenaikan, atau dengan kata lain memiliki kecenderungan yang meningkat. Namun RSSHB tidak menyadari bahwa telah terjadi penurunan profit margin, nampak profit margin dari tahun ke tahun semakin turun, atau dengan kata lain telah terjadi inefisiensi di RSSHB Faktor yang mempengaruhi rendahnya profit margin pada faktor pendapatan diperoleh dari tarif dikalikan dengan jumlah volume produksi. Pada faktor biaya produksi diperoleh dari penjumlahan biaya investasi, biaya operasional dan biaya pemeliharaan. Untuk itu diperlukan suatu pembenahan supaya mendapatkan nilai profit margin yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan penyebab turunnya profit margin melalui analisis tarif, jumlah volume produksi, biaya investasi, biaya operasional, dan menganalisis langkah Cost Containment ( Cost Awereness, Cost Monitoring, Cost Management, Cost Insentive) untuk menghasilkan rekomendasi bagi Rumah Sakit Syuhada Haji Blitar. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan dua tehnik pengumpulan data, yaitu observasi dan wawancara kepada karyawan Rumah Sakit Syuhada Haji Blitar. Observasi dilakukan pada bulan Agustus 2005 sampai dengan Oktober 2005. Data yang terkumpul diolah dengan menggunakan metode Full costing. Pada penelitian ini dilakukan analisis pada faktor pendapatan dan faktor biaya produksi. Pada faktor pendapatan (tarif dan jumlah volume produksi/ jumlah tindakan) di RSSHB antara lain disebabkan kurangnya utilisasi pada bagian gigi, belum ada target pencapaian output di masing-masing bagian produksi, sehingga naik atau turunnya output tiap tahun tidak dapat dilakukan evaluasi kinerja yang berkaitan dengan naik atau turunnya output. Tarif yang ada hanya berdasar pada tarif pesaing belum memperhitungkan biaya dan tingkat profit margin yang diinginkan Melalui analisis biaya produksi (investasi, operasional dan pemeliharaan) di RSSHB. Penurunan profit margin di bagian rawat bersalin, bagian farmasi , dan laboratorium disebabkan naiknya biaya rata-rata yang melebihi kenaikan output. Cost Containment adalah hal yang baru bagi RSSHB sehingga secara keseluruhan, pihak manajemen dan karyawan belum melakukan pengendalian biaya dengan baik, dan berakibat profit margin RSSHB mengalami penurunan.

Actions (login required)

View Item