ACHMAD SETIADI, 090410755L (2006) RANCANGAN STRATEGI DAN BAURAN PEMASARAN BERDASARKAN KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TERHADAP PELAYANAN POSYANDU DI KABUPATEN SUMENEP. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2007-setiadiach-3702-tka160-k.pdf Download (538kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2007-setiadiach-3702-tka1607.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini merupakan riset pemasaran dengan meneliti karakteristik pelanggan Posyandu di kabupaten Sumenep yang meliputi: karakteristik demografi, karakteristik geografi, karakteristik sosial ekonomi, karakteristik perilaku membeli, karakteristik psikografi. Selain itu juga diteli-ti tentang kebutuhan dan harapan pelanggan serta penilaian Posyandu yang ada oleh pelanggan. Pemanfaatan Posyandu oleh masyarakat pada tahun 2005 masih rendah antara lain kunjungan 4x ibu hamil sebesar 31,40% dari yang seharusnya 80%, pelayanan KB di Posyandu sebesar 8,81% dari yang seharusnya 80%, cakupan D/S di Posyandu 43,56% dari yang seharusnya 80% di kabupaten Sumenep. Sampai saat ini Posyandu di kabupaten Sumenep belum mengetahui segmen, targeting dan positi-oning serta bauran pemasaran Posyandu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyusun strategi dan rancangan bauran pemasaran pelayanan Posyandu berdasarkan kebutuhan dan harapan pelanggan aktual dan pelanggan potensial terhadap jasa pelayanan Posyandu di kabupaten Sumenep melalui proses FGD (focus group discussion) dan analisis peneliti. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan terpilih kabupaten Sumenep selama 1 bulan mulai bulan April; sampai dengan Mei 2006. Yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah wanita usia subur di kabupaten Sumenep. Sampel dalam penelitian ini adalah wanita usia subur yang sedang mendapat pelayanan di Posyandu sebagai pelanggan aktual, sedangkan yang dimaksud dengan pelanggan potensial Posyandu adalah keluarga dari wanita usia subur yang sedang mendapat pelayanan di Posyandu, wanita usia subur yang belum pernah mendapat pelayanan di Posyandu dan keluarganya. Besar sampel yang akan diambil pada penelitian ini pada empat kecamatan penelitian minimal sebanyak 95 responden. Penentuan lokasi penelitian dipilih secara random. Hasil analisis dari penelitian ini adalah mengetahui segmen pelanggan Posyandu berdasarkan karakteristik demografi, karakteristik geografi, karakteristik sosial ekonomi, karakteristik perilaku membeli, karakteristik psikografi yaitu masyarakat di kabupaten Sumenep dengan segmen fokus pelanggan dengan pendidikan tamat SLTP atau di bawahnya. Berdasarkan hasil segmentasi tersebut kemudian ditentukan targeting. Selanjutnya melalui proses FGD (focus group discussion) dan analisis peneliti positioning adalah dalam hal pelayanan, Posyandu adalah Puskesmas kecil di dusun. Hasil riset pemasaran kebutuhan pelanggan meliputi jenis pelayanan yang tersedia di Posyandu. Sedangkan harapan pelanggan pada aspek 7P (Produk, Price, Promosi, Place, Process, People, Physical evident) bauran pemasaran terhadap Posyandu adalah segala sesuatu yang membuat pelanggan menjadi puas sesuai dengan acuan pelanggan terhadap aspek 7P. Berdasarkan rata-rata penilaian pelanggan terhadap Posyandu yang ada pada aspek kelengkapan pelayanan, tarif pelayanan, penyuluhan tentang manfaat Posyandu, lokasi Posyandu, kemudahan dalam memperoleh pelayanan, kepastian jam buka, petugas kesehatan yang melayani, fasilitas yang ada di Posyandu dan kemampuan petugas memberikan pelayanan dengan hasil baik. Hasil FGD (focus group discussion) dan analisis peneliti dijadikan acuan untuk merumuskan rancangan bauran pemasaran Posyandu sesuai dengan kajian unsur 7P yang berdasar pada hasil riset pemasaran karakteristik pelanggan, kebutuhan dan harapan pelanggan serta penilaian pelanggan terhadap Posyandu yang ada. Hasil bauran pemasaran meliputi rancangan product (jenis pelayanan), rancangan price atau tarif , rancangan place atau lokasi Posyandu, rancangan people atau SDM pelayanan Posyandu, rancangan promosi atau penyebaran informasi, rancangan proses pelayanan dan rancangan physical evident Dalam mengawali kegiatan pemasaran disarankan kepada kepada Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Sumenep dan Kepala Puskesmas di kabupaten Sumenep untuk mengadakan promosi Posyandu melalui iklan, brosur, televisi lokal, radio, kelompok pengajian, kelompok kifayah dan penyuluhan kesehatan termasuk juga promosi positioning Posyandu. Kemudian dalam operasionalnya Posyandu di kabupaten Sumenep harus sesuai dengan rancangan bauran pemasaran sesuai hasil penelitian.

Actions (login required)

View Item