NUR HIDAYAH, 090214702 M (2005) ANALISIS FAKTOR DOMINAN YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PEMANFAATAN LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING SEKOLAH. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2007-hidayahnur-3721-tkm0707.pdf Download (550kB) | Preview |
|
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s2-2007-hidayahnur-3721-tkm0707.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pemilihan pemanfaatan layanan Bimbingan dan Konseling di tempat penelitian menunjukkan tingkat yang masih rendah. Masih banyak yang memanfaatkan tidak alas kesadaran sendiri. Berdasarkan teori perilaku, maka faktor yang mempengaruhi seseorang bertindak dapat dikelompokkan menjadi 2 (dua) yaitu faktor individu dan faktor di luar individu. Faktor individu meliputi variabel demografi dan karakteristik individu. Karakteristik individu meliputi Pengetahuan, Sikap, Persersi, Keyakinan dan hal-hal yang bersifat psikologis. Sedangkan faktor dari luar individu (lingkungan) meliputi referensi orang terdekat, norma lingkungan, sikap petugas, dan hal-hal yang berkaitan dengan kondisi fasilitas. Dua individu jika dihadapkan pada obyek yang sama belum tentu akan memberikan respon yang sama walaupun obyeknya sama. Hal tersebut dipengaruhi oleh 2 (dua) faktor tersebut. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku sangat penting untuk dikaji pada proses pemilihan pemanfaatan layanan kesehatan agar apa yang diharapkan oleh penyedia layanan sama dengan yang dibutuhkan oleh konsumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui variabel individu, yaitu persepsi, stigma dan pilihan perilaku konseling, yang dihubungkan dengan pemilihan pemanfaatan layanan Bimbingan Konseling di sekolah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel persepsi dan stigma memiliki hubungan yang signifikan dengan pemilihan pemanfaatan layanan Bimbingan dan Konseling. Begitu juga variabel pilihan jenis perilaku konseling juga signifikan berhubungan dengan pemilihan pemanfaatan layanan Bimbingan dan Konseling. Adapun jenis pilihan perilaku konseling yang menjadi faktor adalah perilaku konseling pada orangtua dan guru. Sedangkan pilihan perilaku konseling pada teman tidak menjadi faktor. Faktor yang berhubungan dengan pemilihan pemanfaatan layanan Bimbingan dan Konseling Sekolah adalah persepsi tentang Bimbingan dan Konseling, Stigma yang melekat pada pengguna layanan Bimbingan dan Konseling serta adanya perilaku pencarian pertolongan pada guru dan orangtua. Sedangkan yang dominan menjadi faktor adalah adanya perilaku pencarian pertolongan pada guru. Masih diperlukan upaya yang optimal dari layanan Bimbingan dan Konseling untuk lebih mendekatkan diri pada konsumen (siswa) agar ada kesamaan persepsi sehingga apa yang dibutuhkan siswa sesuai dengan harapan Bimbingan dan Konseling.
Actions (login required)
View Item |