YENI SURYANI, 090310653 L (2006) ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI YANG DITERIMA STAF ADMINISTRASI POLITEKNIK ELEKTRONIKA NEGERI SURABAYA ITS TERHADAP DISIPLIN KERJA DAN DAMPAKNYA TERHADAP PRESTASI KERJA. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2007-suryaniyen-3768-tps140-k.pdf Download (472kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2007-suryaniyen-3768-tps1407.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Pentingnya kompensasi sebagai salah satu indikator kepuasan dalam bekerja sulit ditaksir, karena pandangan-pandangan karyawan mengenai uang atau imbalan langsung nampaknya sangat subyektif . Sistem pemberian kompensasi bagi karyawan PENS ITS adalah sesuai dengan sistem penggajian pegawai negeri sipil yang saat ini masih di bawah gaji swasta, sehingga ada keinginan untuk mencari bentuk kompensasi lain di luar gaji. Hal ini berpengaruh terhadap disiplin kerja yang tercermin pada adanya pelanggaran absensi, dan berdampak pada prestasi kerja karyawan. Pemberian kompensasi merupakan suatu imbalan atas jasa karyawan terhadap organisasi baik yang berbentuk materiil maupun non materiil . Pengaruh kompensasi terhadap disiplin kerja dan prestasi karyawan ditinjau dari aspek keadilan, kelayakan dan kemampuan kompensasi dalam meningkatkan semangat kerja. Disiplin kerja yang baik akan tergambar pada terciptanya suasana di lingkungan kerja yang meliputi : tingginya rasa kepedulian karyawan terhadap pencapaian tujuan organisasi, tingginya semangat, gairah dan iniatif karyawan dalam bekerja, serta besarnya rasa tanggung jawab karyawan untuk melaksakan tugas dengan sebaik-¬baiknya. Sedangkan penilaian prestasi kerja ditentukan berdasarkan kriteria kuantitas kerja yang merupakan jumlah pekerjaan yang dilakukan dalam suatu periode waktu yang ditentukan dan kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat kesesuaian dan kesiapannya. Penelitian ini menggunakan populasi total , sehingga diperoleh 85 responden . Instrumen yang digunakan berupa kuesioner yang terdiri dari 11 item kompensasi, 10 item disiplin kerja dan 6 item prestasi kerja, setelah sebelumnya dilakukan survey pendahuluan (uji coba) kepada 30 responden yang bertujuan untuk menguji validitas dan reliabilitas semua kuesioner. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan rumus product moment. Hasil uji validitas menunjukkan bahwa koefisien korelasi dari semua item pertanyaan lebih besar dari nilai kritisnya yaitu 0,463 dengan alpha sebesar 0,01 . Hal ini menunjukkan bahwa semua item pertanyaan dinyatakan valid. Sementara itu uji reliabilitas dilakukan dengan mengukur koefisien korelasi dengan menggunakan program SPSS 10.01. Hasil uji reliabilitas menunjukkan bahwa untuk kuesioner kompensasi, kuesioner disiplin kerja dan kuesioner prestasi kerja semua pertanyaannya reliabel yang ditunjukkan dengan nilai alpha di atas 0,6. Adapun teknik analisa data menggunakan statistik deskriptif berupa analisis regresi linier berganda dengan bantuan software komputer SPSS versi 10. Diperoleh hasil penelitian bahwa pemberian kompensasi yang mampu meningkatkan semangat kerja akan meningkatkan disiplin kerja yang dijabarkan dalam sikap peduli karyawan terhadap tujuan dan aturan organisasi , meningkatnya gairah serta inisiatif karyawan dalam bekerja serta rasa tanggung jawab karyawan dalam bekerja. Disamping itu sikap peduli terhadap tujuan organisasi berpengaruh terhadap prestasi kerja. Dari hasil penelitian dapat disarankan kepada pihak manajemen atau pimpinan PENS ITS untuk membuat kebijakan kompensasi yang lebih baik khususnya bagi staf administrasi , terutama pada aspek-aspek yang menyangkut kompensasi non materiil seperti rekreasi, kepastian masa jabatan, penghargaan atas prestasi.

Actions (login required)

View Item