SITTA AMALIYAH, 080941017 (2012) MORFOLOGI PERAKARAN DAN PERTUMBUHAN SEMAIAN Rhizophora apiculata Blume SEBAGAI STRATEGI ADAPTASI TERHADAP GENANGAN DAN KETEBALAN SEDIMEN. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2012-amaliyahsi-23625-tb-04-12-k.pdf Download (305kB) | Preview |
|
Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s2-2012-amaliyahsi-20003-tb0412.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan morfologi perakaran Rhizophora apiculata terhadap genangan dan ketebalan sedimen yang berbeda sebagai strategi adaptasi.Penelitian ini dilakukan di Konservasi Mangrove Wonorejo Kecamatan Rungkut, Surabaya (07º18’32.7”S dan 112º48’59.1”U).Parameter yang digunakan yaitu morfologi dan arsitektur perakaran yang meliputi pengamatan warna, keadaan permukaan. Sedangkan pertumbuhan tanaman yang meliputi tinggi tanaman, panjang akar dan jumlah cabang serta jumlah daun. Perlakuan genangan meliputi tergenang dan tidak tergenang. Perlakuan tebal sedimen meliputi kontrol, tebal sedimen 2 cm, 4 cm dan 8 cm. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan menggunakan RAL faktorial (4x2). Data dianalisis dengan menggunakan ANAVA faktorial, dan dilanjutkan dengan uji Tukey 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pertumbuhan Rhizophora apiculata pada perlakuan genangan menunjukkan beda secara signifikan terhadap tinggi tanaman, panjang akar,jumlah daun dan jumlah cabang. Sedangkan perlakuan tebal sedimen menunjukkan pengaruh signifikan terhadap tinggi dan panjang akar dari Rhizophora apiculata. Namun pada variabel jumlah cabang dan jumlah daun, tebal sedimen tidak menunjukkan adanya pengaruh sign genangan menunjukkan pengaruh signifikan pada tinggi tanaman dan rerata panjang akar. Sedangkan pada variabel jumlah daun dan jumlah cabang, adanya intraksi ketebalan sedimen dengan genangan tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan.Bentuk adaptasi yang tampak dari perlakuan kondisi genangan tampak jelas pada keberadaan rambut akar di bagian pangkal batang. Arsitektur perakaran juga tampak berbeda, dimana pada kondisi lahan tidak tergenang arah pertumbuhan akar tampak mengarah ke bawah (tegak lurus). Sedangkan pada kondisi lahan dengan genangan menunjukkan arah pertumbuhan yang lebih melebar atau menyamping. Adanya perubahan warna yang lebih kecoklatan atau coklat kemerahan pada morfologi akar dengan perlakuan ketebalan yang ekstrim menunjukkan bentuk adaptasi terhadap cekaman lingkungan.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK TB 04 / 12 Ama m | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Rhizophora apiculata,different sediment hickness, a pool,rowth,root morphology,root architecture. | |||||||||
Subjects: | Q Science > QH Natural history > QH301 Biology Q Science > QK Botany > QK1-989 Botany |
|||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi (S2) | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Nn Dhani Karolyn Putri | |||||||||
Date Deposited: | 2016 | |||||||||
Last Modified: | 21 Oct 2016 18:13 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/36487 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |