PENGUSAHA DAN PARTAI POLITIK : Studi Kepemimpinan Aburizal Bakrie di Partai Golkar

Tomy Cahyo Gutomo, 071044020 (2013) PENGUSAHA DAN PARTAI POLITIK : Studi Kepemimpinan Aburizal Bakrie di Partai Golkar. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2013-gutomotomy-26681-9.abstr-t.pdf

Download (97kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s2-2013-gutomotomy-26681-18.full text.pdf
Restricted to Registered users only

Download (499kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Masuknya pengusaha di kancah politik tidak bisa dibendung lagi. Sistem rekrutmen politik yang berbiaya tinggi memang membuat para pengusaha memiliki peluang besar untuk masuk ke struktur partai politik. Dibandingkan dengan masa Orde Baru dan setelah reformasi, ada pergeseran perilaku pengusaha yang masuk ke dunia politik. Di zaman Orde Baru, pengusaha memang tidak memiliki ruang untuk berpolitik. Karena itu pengusaha mencari patron di kalangan birokrasi maupun militer sebagai kekuatan penopang utama pemerintahan Orde Baru. Tujuannya untuk mendapat akses informasi yang bermanfaat untuk pengembangan bisnisnya. Yahya Muhaimin (1990) menyebutnya dengan istilah pengusaha klien. Setelah reformasi, pengusaha memiliki ruang yang lebih bebas untuk berpolitik. Dalam dua kali pemilu, 2004 dan 2009, tren pengusaha yang masuk parpol meningkat. Parlemen yang memiliki kewenangan budgeting menarik untuk dimasuki oleh pengusaha. Di saat yang smaa, para pengusaha juga masuk ke struktur partai politik dan berusaha menguasai partai politik tersebut. Tidak ada yang salah dengan pengusaha yang berpolitik atau bahkan memimpin partai politik. Sebab, memimpin partai politik dan perusahaan membutuhkan kemampuan leadership yang tak jauh beda karena sama-sama mengandalkan kemampuan persuasif. Hanya saja tingkat kepentingannya yang tidak bisa disamakan. Perusahaan memiliki fungsi mencari laba sebanyak-banyaknya. Sedangkan partai politik memiliki fungsi yang lebih kompleks. Sah-sah saja pengusaha memimpin partai politik selama fungsi partai politik tetap bisa dijalankan dan pelembagaan partai juga tidak tereduksi. Partai Golkar merupakan salah satu Partai Politik yang saat ini dipimpin pengusaha. Aburizal Bakrie, mantan bos grup Bakrie terpilih menjadi ketua umum Partai Golkar periode 2009-2014. Tidak hanya menjadi ketua umum Partai Golkar, Aburizal juga menjadi calon presiden dari partai berlambang pohon beringin itu. Banyak persoalan yang membelit bisnis Aburizal membuat kebijakan partai mau tidak mau didorong untuk mengamankan kepentingan grup Bakrie. Misalnya dalam kasus lumpur Sidoarjo, skandal Bank Century, dan persoalan utang maupun pajak Grup Bakrie. Sebuah pilihan yang rasional ketika seseorang memperjuangkan kepentingan pribadi atau kelompoknya menggunakan partai politik. Meski dominasi kepentingan Aburizal begitu besar, fungsi partai dan pelembagaan partai tidak terpengaruh secara signifikan. Ini karena Partai Golkar memiliki tradisi organisasi yang baik. Namun, apabila dominasi kepentingan itu terus dibiarkan, bisa mengancam pelembagaan partai dalam jangka panjang.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK - 2 TP 03/13 Gut p
Uncontrolled Keywords: Businessmen Politicians, Political Parties, nterest, Institutionalization, Rational Choice, Leadership.
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce > HF5001-6182 Business
H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1501-2460.7 Other societies. By classes > HS2301-2460.7 Political and "patriotic" societies
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Ilmu Politik
Creators:
CreatorsNIM
Tomy Cahyo Gutomo, 071044020UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorBudi Prasetyo, Dr., Drs., M.SiUNSPECIFIED
Thesis advisorHaryadi, Drs., M.Si.UNSPECIFIED
Depositing User: Nn Duwi Prebriyuwati
Date Deposited: 06 Sep 2016 07:39
Last Modified: 06 Sep 2016 07:39
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/37181
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item