ARI AGUS PRATIKNO, 071147020 (2013) PEMBENTUKAN IDENTITAS PADA BONEK (Studi Interpretif tentang Pembentukan Identitas pada BONEK dalam Kerangka Analisis Pemikiran Erving Goffman). Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2013-pratiknoar-26951-7.abstr-k.pdf Download (212kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s2-2013-pratiknoar-26951-1.full text.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Persoalan yang menyangkut kelompok minoritas merupakan persoalan yang menarik untuk diteliti. Hal ini berkaitan dengan konsekuensi langsung yang mereka dapatkan, yaitu permarginalan, diskriminasi, dan status minoritas menjadi konsekuensi logis yang mereka dapatkan. Suporter sebagai kelompok minoritas telah menjadi fenomena sosial yang terjadi dan selalu identik dengan tindak kekerasan dan kriminal. BONEK sebagai kelompok suporter yang paling sering diberitakan media dinilai berprilaku agresif. Merujuk pada fenomena tersebut, peneliti ingin mencoba untuk memberikan pewacanaan baru yang tentu saja berkaitan dengan BONEK yaitu melihat pembentukan identitas individu sebagai BONEK. Hal itu sangat berkaitan dengan stigma yang di wacanakan oleh elemen masyarakat dan media massa tentang BONEK yang sampai detik ini menganggap BONEK sebagai kelompok suporter pembuat onar dan sangat identik dengan kekerasan. Sebagai individu, seorang BONEK selalu berhadapan dengan stigma. Hal itu meliputi tingkah laku mereka sehari-hari ketika bertemu dengan lingkungan sosialnya. Dengan adanya data dan fenomena yang terjadi di masyarakat, maka peneliti mencoba menggunakan kerangka konseptual Erving Goffman tentang Self, Identity dan Stigma. Diharapkan melalui kerangka konseptual tersebut mampu mengetahui pembentukan identitas pada seorang BONEK terima dan diharapkan pula melalui kerangka konseptual ini dapat diketahui bersama bentuk-bentuk stigma dan reaksi Bonek terhadap stigma yang mereka dapatkan. Paradigma penelitian ini adalah interpretive dengan metode penelitian kualitatif. Penelitian ini mewawancarai empat subjek dengan cara wawancara mendalam menggunakan pedoman wawancara. Setelah data didapat dari hasil wawancara maka peneliti melakukan analisis data dengan cara terlebih dahulu memilah data berdasarkan transkrip wawancara yang kemudian dibuat kategori-kategori berdasarkan data tersebut. Pada akhirnya peneliti melakukan analisis dengan menggunakan kerangka teori, akan tetapi teori yang dimaksudkan bukan untuk dibuktikan, tetapi lebih sebagai alat untuk menganalisis dalam memahami situasi dan kondisi yang dialami oleh para subjek. Hasilnya adalah pembentukan identitas pada BONEK yang terbagi dalam dua garis besar: Pertama, stigma pada akhirnya menciptakan integritas sebagai proses pembentukan identitas bonek; Kedua, stigma juga berefek negatif pada munculnya sentimen yang memicu intimidasi dan vandalisme.

Actions (login required)

View Item