Siti Asiyah, 090610356 M (2008) METODE STIMULASI PERKEMBANGAN SATU JAM BERSAMA IBU PADA ANAK USIA 12-24 BULAN SEBAGAI SALAH SATU UPAYA PEMBINAAN ANAK USIA DINI. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s2-2009-asiyahsiti-11085-tkm130-t.pdf Download (658kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s2-2009-asiyahsiti-10394-tkm130-m.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Anak merupakan generasi penerus bangsa dan menjadi harapan orangtua. Oleh karena itu, mereka perlu dipersiapkan sejak dini dan orangtua mempunyai peranan yang amat penting dalam mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas metode stimulasi perkembangan satu jam bersama ibu pada anak usia 12-24 bulan sebagai salah satu upaya pembinaan anak usia dini. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan eksperimental yakni Kuasi Eksperimental dengan Non Randomized Control Group Pretest-Posttest Design Penelitian dilakukan di 9 (sembilan) Wilayah Puskesmas Kota Kediri: Puskesmas Campurejo, Sukorame, Mrican, Balowerti, Kota Wilayah Utara, kota Wilayah Selatan, Pesantren I, Pesantren II danPuskesmas Ngletih. Dengan jumlah sampel 80 orang, terdiri dari 40 orang kelompok perlakuan dan 40 orang kelompok kontrol. Teknik sampling menggunakan Probability Proportionate to Size dan simple random sampling. Data dikumpulkan dua kali yaitu sebelum dan sesudah perlakuan. Instrumen yang dipergunakan berupa Kuesioner Pra Skrining Perkembangan untuk anak usia 12-24 bulan, Kuesioner serta lembar observasi. Analisa data dilakukan dengan analisa deskriptif dan analisis statistik untuk menganalisis perbedaan antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan uji Wilcoxon rank sum test dan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perkembangan anak sebelum dan sesudah diberikan metode stimulasi satu jam bersama ibu. Pada kelompok perlakuan, dengan Wilcoxon Signed Ranks test didapatkan nilai p=0,00<0,05. Sedang pada kelompok kontrol nilai p=0,020<0,05. Dengan uji Mann-Whitney sesudah perlakuan didapatkan bahwa metode stimulasi perkembangan satu jam bersama ibu efektif untuk perkembangan anak usia 12-24 bulan dengan tingkat signifikansi 0,005 (<0,05). Sedang dari aspek kelekatan ibu dan anak, metode stimulasi satu jam bersama ibu tidak efektif untuk kelekatan ibu dan anak. Hasil uji Mc nemar, sebelum dan sesudah perlakuan pada kedua kelompok menunjukkan hasil yang tidak signifikan karena nilai p=1,000>0,05 untuk keduanya. Begitu juga setelah perlakuan diberikan, dengan Fisher's Exact test tidak didapatkan hasil yang bermakna karena nilai p=1,000>0,05. Artinya metode stimulasi satu jam bersama ibu tidak efektif untuk kelekatan ibu dan anak.
Actions (login required)
View Item |